KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) mencatatkan penurunan pendapatan dan laba bersih sepanjang kuartal I-2020. Emiten tambang batubara ini membukukan pendapatan bersih senilai US$ 365,90 juta, turun 19,23% dari pendapatan bersih kuartal I-2019 yang mencapai US$ 453,025. Konstituen Indeks Kompas100 ini mengempit laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk senilai US$ 15,40 juta. Realisasi ini turun 61,2% dari torehan laba bersih kuartal I-2019 yang mencapai US$ 39,74 juta. Analis Danareksa Sekuritas Stefanus Darmagiri menilai, merosotnya laba bersih ITMG pada kuartal I-2020 tidak lepas dari volume penjualan batubara yang lebih rendah (turun 10,8% secara kuartalan) karena curah hujan tinggi di daerah pertambangan. Hal ini pada akhirnya menurunkan produksi batubara ITMG sebesar 22,4% secara kuartalan, menjadi 4,7 juta ton pada kuartal I-2020.
Ini rekomendasi saham ITMG setelah laba bersihnya turun 61,2% di kuartal pertama 2020
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) mencatatkan penurunan pendapatan dan laba bersih sepanjang kuartal I-2020. Emiten tambang batubara ini membukukan pendapatan bersih senilai US$ 365,90 juta, turun 19,23% dari pendapatan bersih kuartal I-2019 yang mencapai US$ 453,025. Konstituen Indeks Kompas100 ini mengempit laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk senilai US$ 15,40 juta. Realisasi ini turun 61,2% dari torehan laba bersih kuartal I-2019 yang mencapai US$ 39,74 juta. Analis Danareksa Sekuritas Stefanus Darmagiri menilai, merosotnya laba bersih ITMG pada kuartal I-2020 tidak lepas dari volume penjualan batubara yang lebih rendah (turun 10,8% secara kuartalan) karena curah hujan tinggi di daerah pertambangan. Hal ini pada akhirnya menurunkan produksi batubara ITMG sebesar 22,4% secara kuartalan, menjadi 4,7 juta ton pada kuartal I-2020.