JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KESDM) akan menerapkan sistem distribusi tertutup untuk peredaran produk Liquid Petroleum Gas (LPG) atau elpiji subsidi ke konsumen. Rencananya, sistem baru itu diterapkan mulai tahun depan. Muhammad Hidayat, Direktur Hilir KESDM bilang, tahun ini pihaknya belum bisa membuat sistem distribusi tertutup karena pihaknya butuh data jumlah penduduk di kota/kabupaten, jumlah kebutuhan hingga jumlah agen, penyalur, serta jumlah stasiun pengisian bulk elpiji (SPBE). "Nanti kalau sudah ditentukan berapa agen dan SPBE dalam suatu kota, maka SPBE tersebut tidak boleh cross ke agen kota lain, ya khusus untuk agen dalam kota tersebut itu saja, " kata Hidayat, Jumat (10/03).
Ini rencana distribusi elpiji subsidi tahun depan
JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KESDM) akan menerapkan sistem distribusi tertutup untuk peredaran produk Liquid Petroleum Gas (LPG) atau elpiji subsidi ke konsumen. Rencananya, sistem baru itu diterapkan mulai tahun depan. Muhammad Hidayat, Direktur Hilir KESDM bilang, tahun ini pihaknya belum bisa membuat sistem distribusi tertutup karena pihaknya butuh data jumlah penduduk di kota/kabupaten, jumlah kebutuhan hingga jumlah agen, penyalur, serta jumlah stasiun pengisian bulk elpiji (SPBE). "Nanti kalau sudah ditentukan berapa agen dan SPBE dalam suatu kota, maka SPBE tersebut tidak boleh cross ke agen kota lain, ya khusus untuk agen dalam kota tersebut itu saja, " kata Hidayat, Jumat (10/03).