JAKARTA. Setelah resmi menjadi perusahaan manajer investasi baru di Indonesia, PT GMT Maybank Asset Management akan segera mengejar target asset under management (AUM) senilai Rp 800 miliar di akhir tahun. "Posisi AUM kami saat ini sekitar Rp 790 miliar," ujar Marto Sutiono, Chief Executive Officer (CEO) GMT Maybank Asset Management, saat peresmian pergantian nama itu pada, Kamis (7/11). Sebelumnya, nama perusahaan adalah PT GMT Aset Manajemen. Target yang dikejar perusahaan itu terbilang sedikit memang, hanya terpaut Rp 10 miliar. Untuk mencapai itu, GMT akan mengandalkan beberapa produk unggulannya yaitu, GMT Dana Pasti 2 dan GMT Dana Ekuitas.
Ini rencana GMT usai dikuasai Maybank
JAKARTA. Setelah resmi menjadi perusahaan manajer investasi baru di Indonesia, PT GMT Maybank Asset Management akan segera mengejar target asset under management (AUM) senilai Rp 800 miliar di akhir tahun. "Posisi AUM kami saat ini sekitar Rp 790 miliar," ujar Marto Sutiono, Chief Executive Officer (CEO) GMT Maybank Asset Management, saat peresmian pergantian nama itu pada, Kamis (7/11). Sebelumnya, nama perusahaan adalah PT GMT Aset Manajemen. Target yang dikejar perusahaan itu terbilang sedikit memang, hanya terpaut Rp 10 miliar. Untuk mencapai itu, GMT akan mengandalkan beberapa produk unggulannya yaitu, GMT Dana Pasti 2 dan GMT Dana Ekuitas.