Ini Rencana Siloam (SILO) dengan Alokasi Capex Rp 1 Triliun Tahun 2023



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten pengelola rumah sakit PT Siloam International Hospital Tbk (SILO) siapkan anggaran belanja modal atau capex sebesar Rp 800 miliar hingga Rp 1 triliun untuk tahun 2023.

Dana capex ini nantinya akan dialokasikan untuk berbagai kebutuhan dan layanan rumah sakit, hingga melanjutkan ekspansi bisnisnya memperluas jaringan rumah sakit.

Siloam berencana untuk membangun rumah sakit baru di tahun 2023. Hal ini sejalan dengan komitmen perseroan yang menargetkan ekspansi bisnisnya dengan membuka rumah sakit tiap tahun.


Meski belum ada bocoran dimana saja Siloam akan membangun rumah sakitnya tahun ini, namun Presiden Direktur Siloam Darjoto Setyawan mengatakan tahun ini Siloam akan membuka satu hingga dua rumah sakit.

“Kami tetap dengan komitmen untuk rencana ekspansi bisnis masih sama, yakni membuka 1 hingga 2 rumah sakit per tahunnya,” kata Darjoto kepada Kontan, Minggu (15/1).

Baca Juga: Chairman SILO John Riady Sebut Pandemic Fund Bisa Perkuat Industri Kesehatan Nasional

Tahun 2022 lalu perseroan juga membuka rumah sakit baru, yakni Siloam Agora. Dengan dibangunnya rumah sakit tersebut, Siloam memiliki dan mengoperasikan sebanyak 41 jaringan rumah sakit yang terbesar di 28 kota di Indonesia.

Selain rencana untuk membangun rumah sakit tahun ini, Siloam juga akan menggunakan dana capex untuk mengembangkan kemampuan medis rumah sakit hingga membeli perlatan medis.

“Kita siapkan capex untuk tahun 2023 sebesar Rp 800 miliar hingga Rp 1 triliun. Dana ini nantinya akan dialokasikan untuk mengembangkan kemampuan medis hingga investasi untuk peralatan medis rumah sakit,” kata Darjoto.

Selain itu Siloam juga terus berinvestasi pada kemampuan platform digitalnya untuk meningkatkan pengalaman pasien. Dalam catatan Kontan, platform digital yang dimiliki perusahaan saat ini diantaranya aplikasi MySiloam, website perusahaan, live chats dan WhatsApp.

Baca Juga: Kuartal III 2022, Siloam (SILO) Meraup Laba Tertinggi Rp 244 Miliar

Perseroan sejak tahun lalu juga mengembangkan layanan dengan model managed service, dengan layanan ini memungkinkan pihak lain sebagai investor untuk mengoperasikan rumah sakit Siloam, sehingga akan menekan belanja modalnya.

 
SILO Chart by TradingView

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto