Ini saham-saham penjualan terbesar asing di sesi I saat IHSG di zona hijau



KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bertahan di zona hijau perdagangan awal pekan ini. Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI) melalui RTI, Senin (23/8), IHSG menguat 56,06 poin atau 0,93% ke level 6.086,83 pada perdagangan sesi I.

Seluruh sektor, dari 11 sektor, menguat menjadi penopang IHSG dengan penguatan tertinggi dipimpin sektor transportasi 1,77%, infrastruktur 1,36%, teknologi 1,35%, barang konsumen non primer 1,23%, properti dan real estate 1,23, sektor energi 1,12% dan sektor kesehatan 1%.

Total volume perdagangan saham di BEI yang menyokong IHSG siang ini mencapai 13,93 miliar saham dengan total nilai transaksi Rp 6,96 triliun. Ada 365 saham yang menguat, 146 saham yang melemah dan 131 saham yang stagnan.


Investor asing mencatat net buy atau beli bersih sebesar Rp 59,35 miliar di seluruh pasar. Kendati demikian, asing mencatat net sell atau jual bersih di sejumlah saham berikut saat IHSG menguat.

Baca Juga: IHSG menanjak 0,93%, saham-saham ini banyak diborong asing di sesi I

Investor asing mencatat net sell terbesar pada saham PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) sebesar Rp 26,2 miliar. Aksi net sell itu dilakukan saat saham EMTK menguat 4,43% ke Rp 2.120 per saham. Total volume perdagangan saham EMTK sebesar 41,35 juta dengan nilai transaksi Rp 85,7 miliar.

Asing juga melego saham PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp 19,1 miliar. Saham BBNI melemah 1,38% ke Rp 5.350 per saham di sesi I. Total volume perdagangan saham BBNI mencapai 8,54 juta dengan nilai transaksi Rp 45,9 miliar.

 
BBNI Chart by TradingView

Saham PT Astra International Tbk (ASII) juga banyak dilepas asing Rp 13,1 miliar. Saham ASII flat di Rp 5.100 per saham di sesi I. Total volume perdagangan saham ASII mencapai 12,47 juta dengan nilai transaksi Rp 63,6 miliar.

Baca Juga: IHSG menguat 0,93% ke 6.086 pada sesi I hari ini, asing catat net buy Rp 59,35 miliar

Berikut 10 saham net sell terbesar asing pada sesi I 1. EMTK RP 26,2 miliar 2. BBNI Rp 19,1 miliar 3. ASII Rp 13,1 miliar 4. BMRI Rp 12,6 miliar 5. SCMA Rp 8,8 miliar 6. ERAA Rp 8,8 miliar 7. UNVR Rp 7,4 miliar 8. UNVR Rp 7,4 miliar 9. PWON Rp 6,4 miliar 10. SMGR Rp 4,6 miliar

Selanjutnya: IHSG dibuka menguat pada awal perdagangan Senin (23/8), asing catat net buy

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli