KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) terus mengajak perusahaan baru untuk melantai di pasar modal. Upaya ini secara tidak langsung turut memperbesar kapitalisasi pasar modal. Saat ini kapitalisasi pasar modal berkisar Rp 6.751 triliun. Samsul Hidayat, Direktur Penilaian BEI menyatakan, nilai perusahaan yang melakukan penerbitan saham perdana alias initial public offering (IPO) pada tahun ini memang lebih kecil, terutama bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya. "Tahun lalu, sekitar 16 perusahaan itu Rp 12 triliun-an. Tahun ini, 34 perusahaan Rp 8,8 triliun," kata Samsul di BEI, Jakarta, Senin (18/12). Meski demikian, dia menyatakan, hal ini menggambarkan banyak perusahaan skala menengah dan kecil yang mulai membuka diri. "Mereka memberi kesempatan kepada orang lain untuk menjadi pemilik perusahaan mereka," katanya.
Ini sebab nilai IPO 2017 lebih kecil
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) terus mengajak perusahaan baru untuk melantai di pasar modal. Upaya ini secara tidak langsung turut memperbesar kapitalisasi pasar modal. Saat ini kapitalisasi pasar modal berkisar Rp 6.751 triliun. Samsul Hidayat, Direktur Penilaian BEI menyatakan, nilai perusahaan yang melakukan penerbitan saham perdana alias initial public offering (IPO) pada tahun ini memang lebih kecil, terutama bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya. "Tahun lalu, sekitar 16 perusahaan itu Rp 12 triliun-an. Tahun ini, 34 perusahaan Rp 8,8 triliun," kata Samsul di BEI, Jakarta, Senin (18/12). Meski demikian, dia menyatakan, hal ini menggambarkan banyak perusahaan skala menengah dan kecil yang mulai membuka diri. "Mereka memberi kesempatan kepada orang lain untuk menjadi pemilik perusahaan mereka," katanya.