KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rupiah belum mampu bangkit dan masih terkapar di hadapan dolar Amerika Serikat (AS). Pada penutupan Rabu (26/2), mata uang Garuda di pasar spot kembali melemah 0,38% setelah ditutup di Rp 13.940 per dolar AS. Setali tiga uang, rupiah pada kurs tengah Bank Indonesia (BI) juga terkoreksi hingga 0,52% ke level Rp 13.966 per dolar AS. Analis Monex Investindo Futures Faisyal menilai, pelemahan mata uang Garuda masih terfokus pada sentimen eksternal. Yang paling utama adalah penyebaran virus corona di luar China. Kini, virus corona mulai menyebar ke wilayah Asia lainnya dan juga Timur Tengah.
Ini sentimen yang membuat rupiah tak berdaya
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rupiah belum mampu bangkit dan masih terkapar di hadapan dolar Amerika Serikat (AS). Pada penutupan Rabu (26/2), mata uang Garuda di pasar spot kembali melemah 0,38% setelah ditutup di Rp 13.940 per dolar AS. Setali tiga uang, rupiah pada kurs tengah Bank Indonesia (BI) juga terkoreksi hingga 0,52% ke level Rp 13.966 per dolar AS. Analis Monex Investindo Futures Faisyal menilai, pelemahan mata uang Garuda masih terfokus pada sentimen eksternal. Yang paling utama adalah penyebaran virus corona di luar China. Kini, virus corona mulai menyebar ke wilayah Asia lainnya dan juga Timur Tengah.