Ini strategi Argo Pantes genjot peningkatan kinerja tahun ini



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Argo Pantes Tbk kian optimis kinerja perusahaan semakin membaik. Untuk terus mengejar pertumbuhan kinerja, tahun ini perusahaan akan mengoptimalkan kerja sama dengan afiliasinya yang tertunda akibat pandemi Covid-19.

Sekretaris Perusahaan Argo Pantes Citra Tanjung Natalia menyebutkan tahun ini perusahaan melihat prospek yang lebih baik dibandingkan tahun lalu. "Kami makin optimis dan perusahaan juga menyambut positif upaya pemerintah untuk percepatan vaksin," ujarnya kepada kontan.co.id, Selasa (16/2).

Memanfaatkan momen pemulihan ini, Citra bilang perusahaan akan mengoptimalkan kerja sama yang terjalin dengan afiliasi yang mulai dijalin pada akhir 2019 lalu. Adapun kerja sama itu dalam bentuk kerja sama operasional dengan PT Argo Manunggal Triasta (AMT).


"Kerja sama itu meliputi semua kegiatan produksi tekstil kami akan dilakukan oleh AMT dengan menggunakan mesin perusahaan dan penjualan produk tekstil tersebut akan dilakukan oleh AMT," jelasnya.

Baca Juga: Ada pandemi Covid-19, industri kemasan dalam negeri laris manis

Adapun hal tersebut lantaran sejak 2016 pihaknya mengalami kendala dengan kurang luasnya jaringan distribusi yang dimiliki. Oleh sebab itu, melalui kerja sama tersebut diharapkan dapat semakin menggenjot penjualan tekstil perusahaan.

Berdasarkan dokumen Laporan Pendapat Kewajaran Atas Rencana Kerja Sama antara PT Argo Pantes Tbk dengan PT Argo Manunggal Triasta dengan melakukan kerja sama tersebut diperkirakan memberikan nilai tambah kepada perusahaan selama masa proyeksi 2019-2023 dengan rata-rata sebesar US$ 4,43 juta per tahun atau rata-rata 81,4% per tahun dari tidak dilakukannya kerja sama.

Di sisi lain, perusahaan juga terus mengupayakan dengan melakukan efisiensi biaya dan pemangkasan biaya-biaya. Dengan demikian, tahun ini emiten berkode saham ARGO di Bursa Efek Indonesia (BEI) ini belum akan menganggarkan belanja modal.

Dari sana, ARGO optimis tahun ini kinerja akan lebih baik dibandingkan tahun lalu. "Sekalipun kami masih mengalami kerugian di 2020, kami tetap optimis tahun ini sektor bisnis garmen dan bisnis usaha baru kami di bidang sewa akan dapat bekerja secara optimal mengingat vaksin Covid-19 sedang digencarkan," imbuhnya.

Selanjutnya: Pemerintah masih menggodok regulasi pelibatan swasta dalam vaksinasi Covid-19

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .