KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Muamalat Indonesia Tbk terus memacu pertumbuhan dana murah (Current Account & Saving Account/CASA), salah satunya melalui produk giro. Hingga 30 Juni 2024, Bank Muamalat mencatat giro tumbuh sebesar 12,2% secara
year on year (yoy) menjadi Rp 5,4 triliun. Giro memberikan kontribusi sekitar 25% terhadap total CASA Bank Muamalat yang mencapai Rp21,7 triliun per akhir Juni 2024. SEVP Retail Banking Bank Muamalat Dedy Suryadi Dharmawan mengatakan, untuk mengejar dana murah, Bank Muamalat aktif meningkatkan jumlah nasabah giro, baik perorangan maupun korporasi. Salah satu strategi yang dilakukan adalah dengan mengadakan program berhadiah.
Baca Juga: Bank Muamalat dan Universitas Muhammadiyah Kupang, Sinergi Layanan Perbankan Syariah “Kali ini kami memanjakan nasabah dengan Program Giro Berhadiah. Nasabah giro korporasi/non-individu bisa mendapatkan beragam hadiah dengan mengendapkan dananya dalam bentuk saldo rata-rata dalam jumlah dan periode tertentu,” ujar Dedy dalam rilis resminya, Kamis (17/10). Untuk mengikuti program ini, nasabah korporasi cukup mengendapkan dana giro minimal Rp 500 juta dalam kurun waktu 3 hingga 24 bulan.
Tonton: Reksadana: Pertumbuhan Dana Berlanjut Di akhir periode, dana tersebut akan diberikan kembali kepada nasabah korporasi sesuai nominal yang di-hold ditambah dengan nisbah sebesar 5%. Nasabah korporasi baru maupun nasabah eksisting dapat mengikuti program ini selama periode 1 Februari – 31 Desember 2024. Nasabah terlebih dahulu memiliki produk Giro iB Hijrah Ultima (dengan akad mudharabah) dan Giro iB Hijrah (dengan akad wadi’ah). Khusus untuk Giro iB Hijrah, nasabah perlu melakukan perubahan akad menjadi mudharabah sebelum mengikuti program.
Baca Juga: Transaksi Cash Management System Bank Muamalat Tumbuh 11% per September 2024 Menurut Dedy, hadiah yang disiapkan pun cukup beragam. Antara lain logam mulia, gadget dan elektronik, kendaraan, serta barang lainnya yang mengacu pada fatwa DSN nomor 86/DSN/MUI/XII/2021.
Bank Muamalat juga menyediakan hadiah tematik yang disesuaikan dengan kebutuhan proposisi/ekosistem nasabah tertentu, seperti nasabah korporasi di sektor pendidikan, rumah sakit, atau ekosistem lainnya. Nasabah bebas memilih hadiah sesuai besaran dana yang ditempatkan di awal program dan juga mendapatkan bagi hasil. “Kami optimistis melalui program ini dan dengan semakin banyaknya korporasi yang akan diajak kerja sama, simpanan giro Bank Muamalat akan terus tumbuh," jelas Dedy. Pihaknya juga akan mengoptimalkan digitalisasi layanan untuk nasabah korporasi seperti
cash management system (MADINA), yang memungkinkan nasabah memonitor dan melakukan transaksi non tunai atas seluruh rekening di Bank Muamalat secara
realtime. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Herlina Kartika Dewi