KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) menaikkan BI 7-days reverse repo rate sebesar 50 basis point dari 4,75% menjadi 5,25% dengan total kenaikam 100 bps dalam dua bulan. Direktur PT Bank BNI Syariah Dhias Widhiyati mengungkapkan strategi saat suku bunga acuan naik. "Strategi yang akan kami lakukan mulai lebih intensif meningkatkan dana murah (CASA) untuk menjaga cost of fund. Melakukan ekspansi pembiayaan pada segmen low risk dengan tingkat yield yang sesuai. Menjaga tingkat likuiditas bank pada level yang aman, serta berupaya meningkatkan yield dari investasi di tresuri," kata Dhias kepada Kontan.co.id pada Kamis (5/7). Dhias mengaku per Maret 2018, net margin BNI Syariah mencapai 7,3%. Manajemen pun menargetkan dapat mempertahankan net margin di posisi 7% hingga akhir tahun. Dhiaas bilang kenaikan suku bunga acuan akan mempengaruhi strategi BNI Syariah baik disisi funding maupun financing.
Ini strategi BNI Syariah hadapi tren kenaikan suku bunga acuan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) menaikkan BI 7-days reverse repo rate sebesar 50 basis point dari 4,75% menjadi 5,25% dengan total kenaikam 100 bps dalam dua bulan. Direktur PT Bank BNI Syariah Dhias Widhiyati mengungkapkan strategi saat suku bunga acuan naik. "Strategi yang akan kami lakukan mulai lebih intensif meningkatkan dana murah (CASA) untuk menjaga cost of fund. Melakukan ekspansi pembiayaan pada segmen low risk dengan tingkat yield yang sesuai. Menjaga tingkat likuiditas bank pada level yang aman, serta berupaya meningkatkan yield dari investasi di tresuri," kata Dhias kepada Kontan.co.id pada Kamis (5/7). Dhias mengaku per Maret 2018, net margin BNI Syariah mencapai 7,3%. Manajemen pun menargetkan dapat mempertahankan net margin di posisi 7% hingga akhir tahun. Dhiaas bilang kenaikan suku bunga acuan akan mempengaruhi strategi BNI Syariah baik disisi funding maupun financing.