KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sektor minyak dan gas bumi (migas) masih belum lepas dari tekanan pandemi covid-19 dan penurunan harga minyak dunia. Kondisi ini berbuntut panjang dan berdampak terhadap sejumlah perusahaan migas baik di level global maupun nasional. Perusahaan yang bergerak di sektor migas pun pasang strategi untuk dapat bertahan dan memoles kinerja di tahun ini. PT Elnusa Tbk (ELSA), misalnya, memasang strategi diversifikasi portofolio untuk menjaga capaian agar tetap solid. Hingga sekarang, emiten jasa penunjang migas ini pun mengklaim tidak melakukan pengurangan karyawan. Kendati begitu, Head of Corporate Communication ELSA Wahyu Irfan menyampaikan bahwa pihaknya tetap melakukan efisiensi untuk menjaga stabilitas perusahaan. "Hingga saat ini belum ada pengurangan karyawan yang kami lakukan. Namun efisiensi memang dilakukan untuk memastikan stabilitas kinerja," kata Ifan kepada Kontan.co.id, Senin (2/11).
Ini strategi ELSA saat Industri migas tertekan akibat Covid-19 dan penurunan harga
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sektor minyak dan gas bumi (migas) masih belum lepas dari tekanan pandemi covid-19 dan penurunan harga minyak dunia. Kondisi ini berbuntut panjang dan berdampak terhadap sejumlah perusahaan migas baik di level global maupun nasional. Perusahaan yang bergerak di sektor migas pun pasang strategi untuk dapat bertahan dan memoles kinerja di tahun ini. PT Elnusa Tbk (ELSA), misalnya, memasang strategi diversifikasi portofolio untuk menjaga capaian agar tetap solid. Hingga sekarang, emiten jasa penunjang migas ini pun mengklaim tidak melakukan pengurangan karyawan. Kendati begitu, Head of Corporate Communication ELSA Wahyu Irfan menyampaikan bahwa pihaknya tetap melakukan efisiensi untuk menjaga stabilitas perusahaan. "Hingga saat ini belum ada pengurangan karyawan yang kami lakukan. Namun efisiensi memang dilakukan untuk memastikan stabilitas kinerja," kata Ifan kepada Kontan.co.id, Senin (2/11).