KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah pengembang telah menyiapkan berbagai strategi dalam menggarap peluang dari pasar properti yang terus mengalami pemulihan. Tidak hanya menyiapkan proyek atau produk-produk baru, para developer juga memperkuat kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk dengan agen properti. PT Jakarta Setiabudi Internasional Tbk (JSI) salah satunya. Pengembang ini sedang fokus memasarkan empat proyek hunian saat ini dan memperkuat kerjasama dengan agen properti yang mendukung pemasarannya. Pertama, proyek Puri Botanical di Jakarta Barat. Ini merupakan kawasan terpadu dengan luas pengembangan 135 hektare (ha). Di kawasan ini telah dibangun 12 klaster hunia yang mencakup 3.000 rumah.
Saat ini, JSI sedang memasarkan klaster Lavender di kawasan ini yang merangkup 70 unit rumah tapak dua lantai dengan luas tanah 50-60 m2 dan luas bangunan 62m-73 m2. Selain itu, perusahaan juga tengah mempersiapkan tipe hunian baru 3 lantai pada Cluster Magnolia, yang terletak di Kawasan Puri Botanical Jakarta Barat. Rencananya tipe baru tersebut akan dirilis pada akhir bulan Agustus 2023. Kedua, proyek apartemen Setiabudi Sky Garden di Jakarta Pusat yang terdiri dari dua tower yakni Tower Sky dan Tower Garden. Tingkat keterisian apartemen ini sudah mencapai 75%. JSI saat ini memasarkan unit siap huni di Apartemen Setiabudi Sky Garden dengan luas unit mulai 135 m2-155 m2. Harganya dibanderol mulai sekitar Rp 4 miliar hingga Rp 6,4 miliar. "Guna memaksimalkan exposure terhadap pembeli, show Unit terbaru akan segera kami release sejalan dengan pengerjaan fisik pada show unit tersebut." kata Andre Utama,
Deputy Director Sales & Marketing Divisi Residensial JSI dalam keterangan resminya, Kamis (6/7). Ketiga, Township Savanna Sumatera. Ini merupakan kawasan hunian terpadu seluas 650 ha yang berlokasi di Deli Serdang. Perusahana sudha meluncurkan klaster pertama bertajuk Ananta di kawasan ini seluas 5,5 hektare (ha). Klaster Ananta terdiri dari 432 rumah tapak tipe kecil dan 42 unit ruko. Serah terima unit tahapa pertama dijadwalkan akan dilakukan pada Juli 2023 ini. Keempat, perumahan premium Hyarta Ecovillage di Yogyakarta. Perusahaan menawarkan 120 hunian dengan konsep Serene Living Experience di kawasan ini dan 9 kavling komersial ekslusif. Di samping empat proyek itu, Jakarta Setiabudi Internasional juga masih memiliki landbank seluas 788,7 Ha yang tersebar di pulau Jawa, Belitung (Bangka Belitung), Labuan Bajo (Nusa Tenggara Timur), Natuna (Kepulauan Riau), Bali dan Deli Serdang (Sumatera Utara). Emiten berkode saham JSPT ini menyadari bahwa kehadiran agen properti menjadi salah satu penggerak utama bagi pengembang properti dalam memasarkan produk real estate. Oleh karena itu, perusahaan menggelar ajang Agent Award 2023 untuk mengapresiasi agen yang bekerjasama dengan JSI. Perhelatan ini juga sekaligus digunakan perusahaan untuk memperkenalkan Direktur baru yakni Fred Perry Martono dan Anton Goenawan.
Andre Utama menjelaskan tujuan digelarnya acara Agent Award 2023 ini, untuk memotivasi para agen properti agar dapat terus meningkatkan prestasi nilai jual dan juga mempererat hubungan yang telah terjalin sebelumnya terus terjaga secara maksimal. “Apresiasi ini diberikan kepada para agen properti yang telah membantu JSI dalam memasarkan produk Apartemen Setiabudi SkyGarden dan Puri Botanical. Dia bilang, agen properti merupakan partner bagi developer karena banyak memberikan saran dan juga masukan guna meningkatkan penjualan secara optimal. Dengan jumlah yang massive dan jaringan agen properti yang luas, agen property menjadi ujung tombak penjualan bagi produk-produk Property dan Real Estate yang dipasarkan JSI. Pada kesempatan ini, Andre Utama mengatakan bahwa apresiasi yg diberikan adalah penghargaan dalam bentuk reward berupa trip perjalanan ke Eropa bagi para agen properti yang telah berhasil berpartisipasi dalam melakukan promo penjualan pada periode pertama yaitu September 2022 - Maret 2023. Adapun tiga besar agen properti dengan penjualan tertinggi berdasarkan nilai transaksi adalah Tigadua Property, ProNex Puri, dan Rijaya Realty. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Dina Hutauruk
