KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Investasi langsung atau Foregrn Direct Invesment (FDI) sangat di nanti-nanti oleh Indonesia. Sebab, saat China merelokasi investasi dari sekitar 32 perusahaan, tidak ada satu pun yang nyantol ke Indonesia. Untuk itu pemerintah berupaya mengatur strategi menarik investor ke dalam negeri. Kepala Badan Koordinator Penanaman Modal (BKPM) Thomas Lembong mengaku sejak Presiden RI Joko Widodo bertemu dengan Bank Dunia pada awal September lalu, pemerintah secara rutin melakukan pertemuan setiap minggu membahas terobosan untuk mendorong kembali daya saing investasi Indonesia. “Program-program kita sudah siap, tunggu kabinet baru untuk langsung lari ngebut dengan program yang disusun,” kata Thomas setelah acara Trade Expo Indonesia 2019 di ICE BSD, Tanggerang, Banten, Kamis (17/10).
Ini strategi pemerintah menangkap investasi langsung
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Investasi langsung atau Foregrn Direct Invesment (FDI) sangat di nanti-nanti oleh Indonesia. Sebab, saat China merelokasi investasi dari sekitar 32 perusahaan, tidak ada satu pun yang nyantol ke Indonesia. Untuk itu pemerintah berupaya mengatur strategi menarik investor ke dalam negeri. Kepala Badan Koordinator Penanaman Modal (BKPM) Thomas Lembong mengaku sejak Presiden RI Joko Widodo bertemu dengan Bank Dunia pada awal September lalu, pemerintah secara rutin melakukan pertemuan setiap minggu membahas terobosan untuk mendorong kembali daya saing investasi Indonesia. “Program-program kita sudah siap, tunggu kabinet baru untuk langsung lari ngebut dengan program yang disusun,” kata Thomas setelah acara Trade Expo Indonesia 2019 di ICE BSD, Tanggerang, Banten, Kamis (17/10).