KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pasar semen domestik masih dibayangi kondisi kelebihan pasokan (oversupply). Asosiasi Semen Indonesia (ASI) memprediksi Indonesia bakal kebanjiran stok semen sebanyak 40 juta ton. Hal ini diperparah dengan permintaan semen secara agregat yang tidak tumbuh signifikan. Menurut ASI, tahun ini pertumbuhan konsumsi semen nasional akan mentok di angka 2% bila dibandingkan tahun sebelumnya. Meski demikian, salah satu pemain dalam industri semen yakni PT Semen Baturaja Tbk (SMBR) belum berencana untuk merevisi target produksi hingga akhir 2019. SMBR sedang membangun pabrik baru di Jambi bernama Baturaja III. Ketika pabrik ini beroperasi, maka SMBR mampu memproduksi semen dengan kapasitas sebanyak enam juta ton.
Ini strategi Semen Baturaja (SMBR) menghadapi kondisi oversupply
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pasar semen domestik masih dibayangi kondisi kelebihan pasokan (oversupply). Asosiasi Semen Indonesia (ASI) memprediksi Indonesia bakal kebanjiran stok semen sebanyak 40 juta ton. Hal ini diperparah dengan permintaan semen secara agregat yang tidak tumbuh signifikan. Menurut ASI, tahun ini pertumbuhan konsumsi semen nasional akan mentok di angka 2% bila dibandingkan tahun sebelumnya. Meski demikian, salah satu pemain dalam industri semen yakni PT Semen Baturaja Tbk (SMBR) belum berencana untuk merevisi target produksi hingga akhir 2019. SMBR sedang membangun pabrik baru di Jambi bernama Baturaja III. Ketika pabrik ini beroperasi, maka SMBR mampu memproduksi semen dengan kapasitas sebanyak enam juta ton.