KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Telekomunikasi Seluler mencatatkan pertumbuhan pengguna layanan data yang cukup signifikan dari tahun ke tahun, bahkan lebih dari 100%.

Vice President Corporate Communications Telkomsel Adita Irawati mengatakan, saat ini penggunaan layanan data semakin diminati dan terus mencatatkan pertumbuhan. "Semakin diadopsinya berbagai layanan di platform digital dan meningkatnya penetrasi smartphone mendongkrak konsumsi penggunaan data di jaringan Telkomsel," ujar Adita kepada Kontan.co.id, Selasa (27/3).

Adita menambahkan, dalam beberapa tahun terakhir pengguna layanan data Telkomsel selalu meningkat lebih dari 100% setiap tahunnya. Adita mencontohkan, sepanjang tahun 2017, trafik layanan data Telkomsel meningkat lebih dari 126%. Kondisi serupa kata dia juga terjadi pada kuartal I-2018.

Saat ini Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) sedang melaksanakan program registrasi prabayar. Dalam program tersebut, pemerintah mengimbau masyarakat untuk segera melakukan registrasi. 

Jika sampai waktu yang ditentukan mereka belum melakukan registrasi, regulator akan memblokir nomor-nomor tersebut. 

Terkait hal itu, Adita menilai tidak akan banyak berpengaruh terhadap pertumbuhan pelanggan data. Sebaliknya, kata dia, program tersebut diharapkan bisa membuat bisnis seluler dan Telkomsel menjadi lebih sehat.

Namun demikian, untuk menyiasati hal itu, unit bisnis milik TLKM ini bakal mengedepankan customer experience dengan tidak berhenti menambah kapasitas dan melakuka pembangunan jaringan hingga ke pelosok. Dengan begitu, pelanggan dapat terus menggunakan layanan dengan lancar dengan harga yang terjangkau dan kualitas pelayanan terbaik.

Sepanjang tahun 2017, Telkomsel memiliki 196 juta pelanggan, dimana lebih dari 105 juta di antaranya merupakan pengguna layanan data. 

Adita menyebutkan, ke depan pihaknya berupaya mengembangkan beragam layanan digital yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan, serta terus memperkuat infrastruktur layanan 4G LTE. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi