KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Trisula International Tbk menargetkan pendapatan sebesar Rp 946,75 miliar pada tahun ini, nilai tersebut tumbuh 10% ketimbang perolehan tahun 2018. Emiten berkode saham TRIS ini juga mengincar laba bersih naik sebesar 15% menjadi Rp 22,62 miliar dibandingkan 2018.

Guna mencapai target itu, Santoso Widjojo, Direktur Utama TRIS menyampaikan pihaknya akan mengembangkan segmen garmen dan retail menggunakan alokasi belanja modal. “Ada penambahan dan peremajaan mesin produksi, renovasi gerai, serta pembukaan gerai baru,” ujarnya, Senin (29/4).

Tak hanya itu, mereka juga melakukan diversifikasi produk, misalnya pakaian seragam perusahaan dan functional wear agar lebih kompetitif, sementara untuk segmen retail TRIS memiliki 193 gerai yang tersebar di seluruh Indonesia dalam bentuk took di mall dan Departement Store.

Sepanjang 2018, TRIS telah membuka gerai di 15 titik, yang mana satu gerai dibuka untuk Jack Nicklaus yang berlokasi di Cilegon, sementara sisanya departemen store. Tahun ini mereka bakal menambah 10 gerai baru.

Selain itu, mereka juga memasarkan produk melalui portal online serta marketplace seperti Zalora, Lazada, Shopee, dan Zilingo. Pada tahun lalu, penjualan dari online bisa menumbang 2% dari total pendapatan, pada 2019 mereka memproyeksi dari penjualan online akan berkontribusi sebesar sekitar 4%.

Dari berbagai strategi itu, TRIS sudah menyiapkan belanja modal atau capital expenditure (capex) sebanyak Rp 14 miliar. “Sebesar Rp 13 miliar dialokasikan untuk sektor garmen, Rp 1 miliar untuk retail kita,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Azis Husaini