JAKARTA. Langkah Komjen Badrodin Haiti menduduki kursi Kapolri terbilang mulus tanpa hambatan. Pasalnya, dalam uji kelayakan dan kepatutan atau fit and proper tes yang dilakukan oleh Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) pada Kamis (16/4), seluruh fraksi secara aklamasi menyetujui Badrodin sebagai Kapolri. Setelah disetujuinya Badrodin Haiti sebagai Kapolri baru pengganti Komjen Budi Gunawan oleh DPR, diharapkan sebelum perayaan peringatan Konferensi Asia Afrika (KAA) yang berlangsung pada akhir pekan ini dapat segera dilantik Presiden Joko Widodo (Jokowi). Anggota Komisi III DPR Arsul Sani mengatakan, keputusan Badrodin sebagai Kapolri tersebut juga mendapat dukungan dari masyarakat. "Masyarakat pun tidak menolak pengangkatan Badrodin Haiti sebagai Kapolri," kata Arsul, Kamis (16/4).
Meski sudah mendapat lampu hijau, namun masih banyak Pekerjaan Rumah (PR) yang harus segera diselesaikan oleh Badrodin di masa jabatannya yang hanya 15 bulan atau hingga pertengahan tahun 2016 mendatang. Salah satu yang menjadi perhatian adalah mengembalikan citra polisi di masyarakat yang memudar, serta mendinginkan hubungan Polri dengan KPK yang masih memanas.