KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Meski bertujuan untuk pemerataan distribusi energi, pembangunan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di kawasan tertinggal, terluar, dan terpencil (3T) bukan perkara yang mudah untuk direalisasikan. Pengamat Energi dari Reforminer Institute Komaidi Notonegoro mengatakan, salah satu tantangan pembangunan SPBU di kawasan 3T adalah potensi bisnis yang belum benar-benar terlihat. Baca Juga: Ini pertimbangan Pertamina berkomitmen menyalurkan BBM di daerah terpencil (3T)
Ini tantangan proyek pembangunan SPBU di kawasan 3T
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Meski bertujuan untuk pemerataan distribusi energi, pembangunan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di kawasan tertinggal, terluar, dan terpencil (3T) bukan perkara yang mudah untuk direalisasikan. Pengamat Energi dari Reforminer Institute Komaidi Notonegoro mengatakan, salah satu tantangan pembangunan SPBU di kawasan 3T adalah potensi bisnis yang belum benar-benar terlihat. Baca Juga: Ini pertimbangan Pertamina berkomitmen menyalurkan BBM di daerah terpencil (3T)