Ini Target Bisnis dan Agenda Ekspansi Bank BJB (BJBR) di Sepanjang 2023



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (BJBR) telah menyiapkan strategis dan agenda ekspansi di 2023. Direktur Utama Bank BJB Yuddy Renaldi memproyeksikan pertumbuhan kredit pada level 9% hingga 11% year on year (YoY) di tahun ini.

“Dengan growth driver secara absolut pada segmen konsumer dan komersial korporasi. Segmen lainnya seperti KPR dan UMKM pun kami proyeksikan terus bertumbuh di tahun ini,” ujarnya kepada Kontan.co.id pada Senin (9/1).

Namun ia melihat biaya dana dan kualitas kredit akan menjadi tantangan tahun ini. Sehingga, perlu  pengelolaan dana yang efisien dan penyaluran kredit yang ekspansif namun tetap prudent menjadi kunci pertumbuhan di tahun ini.

“Untuk mendorong pertumbuhan, beberapa aksi korporasi akan kami lakukan di tahun ini, salah satunya yakni kelompok usaha bank (KUB) bersama beberapa BPD yang akan dirampungkan pada semester pertama tahun ini,” paparnya.

Baca Juga: Kinerja Keuangan BJBR Memuaskan, Analis: Rencana IPO Anak Usaha Jadi Katalis Positif

Selain itu, BJBR juga berencana melakukan penerbitan surat utang alias obligasi. Hal ini dilakukan untuk menjaga rasio likuiditas sekaligus memperkuat rasio permodalan melalui surat utang subordinasi  ataupun perpetual yang sedang BJBR kaji saat ini.

Yuddy menyatakan menganggarkan dana Rp 350 miliar untuk mendukung rencana penguatan KUB. BJBR terbuka untuk bersinergi dengan BPD, selama dapat saling memberikan nilai positif bagi sesama anggota KUB.

Hingga, saat ini, BJB sebagai induk atau jangkar (anchor) KUB telah memiliki tiga anggota bank yakni BJB Syariah, Bank Bengkulu, dan Bank Sulawesi Tenggara (Sultra). Bank bersandi saham BJBR telah melakukan penyertaan modal tahap I kepada Bank Bengkulu sebesar Rp 99,9 miliar pada tahun lalu.

 
BJBR Chart by TradingView

Dengan aksi ini, maka Bank BJB telah efektif menjadi salah satu pemegang saham dengan memiliki 7,15% Bank Bengkulu. Persentase kepemilikan berpotensi meningkat mengingat berdasarkan perjanjian kerjasama yang telah disepakati, BJB berkomitmen untuk kembali melakukan setoran modal sehingga mencapai sebanyak-banyaknya Rp 250 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari