KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Prodia Widyahusada Tbk (PRDA) menyatakan bisa menggelar pemeriksaan tes Polymerase Chain Reaction (PCR) sekitar 400 sampai 500 tes setiap harinya.

Corporate Secretary Assistant Manager PRDA Dinar Primasari menerangkan Prodia membanderol biaya Rp1,8 juta sampai Rp2,5 juta dalam sekali pemeriksaan tes PCR. Harga tersebut sudah termasuk dengan pre dan post konsultasi dengan dokter.

"Saat ini sudah terjadi lonjakan sekitar 3 kali lipat sejak kami secara resmi mendapatkan izin untuk melakukan tes PCR. Hal ini juga disebabkan karena pembukaan kembali moda transportasi khususnya penerbangan dalam menghadapi situasi new normal," jelas Dinar saat dihubungi Kontan, Jumat (12/6).

Baca Juga: Prodia Widyahusada (PRDA) estimasi bisa lakukan 500 tes PCR per hari

Dinar melanjutkan, permintaan pemeriksaan terkait Covid-19 banyak datang dari wilayah Sulawesi, Sumatera, Kalimantan, dan Jawa Tengah.

Prodia sendiri telah menyediakan pemeriksaan tes PCR di 286 outletnya yang tersebar di 127 kota dan 34 provinsi.

Dinar menambahkan, dalam waktu dekat Prodia fokus untuk meningkatkan efisiensi (advancement) dan kinerja penyelenggaraan tes PCR agar hasil tes COVID-19 dapat diketahui lebih cepat. Pihaknya belum membuka informasi terkait rencana penambahan alat tes PCR.

"Saat ini, dibutuhkan kurang lebih 3 sampai 5 hari untuk mengetahui hasil tes pemeriksaan PCR. Diharapkan dengan adanya metode yang lebih advance, kami dapat mengeluarkan hasil PCR dalam waktu 1 hari," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto