Ini tawaran DPLK Manulife kelola administrasi DPPK



JAKARTA. Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) Manulife melalui anak usahanya PT Buanadaya Sarana Indonesia (BSI) mengincar bisnis layanan jasa administrasi di Dana Pensiun Pemberi Kerja (DPPK).

Assitant Vice President Pension Sales Manulife Ricky Samsico mengatakan, pihaknya menawarkan beberapa jasa administrasi mulai dari administrasi peserta, administrasi keuangan, sampai laporan pajak. "Termasuk laporan rutin untuk diserahkan ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK)," kata dia, Kamis (12/11).

Ia menyebut, untuk pengelolaan administrasi di DPPK memang bisa diserahkan kepada pihak ketiga. Peluang inilah yang mereka incar melalui BSI.


Dibanding dulu, kini pengelolaan dana administrasi yang mesti diserahkan ke regulator lebih detil dan rutin. Kewajiban yang makin banyak ini menuntut lebih banyak perhatian dari para pengurus DPPK. Padahal banyak diantara pengurus DPPK tersebut yang menjalankan tugas ganda di perusahaan pendiri.

Hal ini menurut Ricky kerap menyulitkan DPPK yang memiliki kekurangan dalam sumber daya. "Mereka pun kesulitan bila harus membuat sistem sendiri," ungkapnya.

Untuk menarik minat, ia menyebut BSI punya sejumlah keunggulan dibanding kompetitor. Diantaranya umur yang sudah matang dan berada di bawah naungan Manulife yang memiliki ahli yang kompeten.

BSI juga mengantongi ISO 9001:2008 yang menerapkan standar internsional. Lalu sistem adminstrasi dana pensiun pun bisa disesuaikan dengan peraturan dana pensiun (PDP) di masing-masing perusahaan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Havid Vebri