JAKARTA. Pasca resmi mengantongi izin usaha perusahaan modal ventura dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada pertengahan Desember lalu, kini PT Reliance Modal Ventura siap memegang kemudi bisnis. Pihaknya ingin membidik target nasabah dari industri kreatif. Jurgan Usman, Komisaris PT Reliance Modal Ventura (RMV) mengatakan, tujuan utama pendirian RMV adalah untuk melengkapi produk yang sudah ada. Sebagai informasi, Reliance group telah memiliki produk keuangan mulai dari aset manajemen, sekuritas, asuransi jiwa serta perusahaan pembiayaan. Pihaknya ingin merambah ke perusahaan modal ventura guna menjadikan Reliance grup sebagai one stop shop supermarket financial. “Sebagai perusahaan baru, kami belum menetapkan target. Sasaran nasabah kami adalah industri menengah kecil di semua sektor, khususnya industri kreatif,” terang Jurgan kepada KONTAN. Jurgan bilang, pihaknya terbuka untuk memberikan modal kepada industri kecil menengah yang dinilai cukup prospektif. Sektor yang akan disasar antara lain properti, teknologi informasi (IT), ritel serta industri kreatif meliputi industri kerajinan dan fashion design. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Ini tujuan dibentuknya Reliance Modal Ventura
JAKARTA. Pasca resmi mengantongi izin usaha perusahaan modal ventura dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada pertengahan Desember lalu, kini PT Reliance Modal Ventura siap memegang kemudi bisnis. Pihaknya ingin membidik target nasabah dari industri kreatif. Jurgan Usman, Komisaris PT Reliance Modal Ventura (RMV) mengatakan, tujuan utama pendirian RMV adalah untuk melengkapi produk yang sudah ada. Sebagai informasi, Reliance group telah memiliki produk keuangan mulai dari aset manajemen, sekuritas, asuransi jiwa serta perusahaan pembiayaan. Pihaknya ingin merambah ke perusahaan modal ventura guna menjadikan Reliance grup sebagai one stop shop supermarket financial. “Sebagai perusahaan baru, kami belum menetapkan target. Sasaran nasabah kami adalah industri menengah kecil di semua sektor, khususnya industri kreatif,” terang Jurgan kepada KONTAN. Jurgan bilang, pihaknya terbuka untuk memberikan modal kepada industri kecil menengah yang dinilai cukup prospektif. Sektor yang akan disasar antara lain properti, teknologi informasi (IT), ritel serta industri kreatif meliputi industri kerajinan dan fashion design. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News