KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan jasa pertambangan batubara PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID) melalui anak usahanya, PT Bukit Makmur Mandiri Utama (BUMA) pada akhir Januari lalu menerbitkan surat utang global atau global bond senilai US$ 400 juta. Head of Investor Relations Delta Dunia Makmur Regina Korompis menyampaikan, dana dari fasilitas global bond tersebut akan digunakan sepenuhnya untuk membiayai kembali atau refinancing utang BUMA. “Hal ini berdasarkan fasilitas pinjaman dengan MUFG dan senior notes BUMA yang jatuh tempo pada tahun 2022,” kata dia, Jumat (19/2). Asal tahu saja senior notes BUMA yang akan jatuh tempo tersebut memiliki nilai emisi sebesar US$ 350 juta dan kupon sebesar 7,75%.
Ini tujuan penerbitan surat utang global oleh Delta Dunia Makmur (DOID)
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan jasa pertambangan batubara PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID) melalui anak usahanya, PT Bukit Makmur Mandiri Utama (BUMA) pada akhir Januari lalu menerbitkan surat utang global atau global bond senilai US$ 400 juta. Head of Investor Relations Delta Dunia Makmur Regina Korompis menyampaikan, dana dari fasilitas global bond tersebut akan digunakan sepenuhnya untuk membiayai kembali atau refinancing utang BUMA. “Hal ini berdasarkan fasilitas pinjaman dengan MUFG dan senior notes BUMA yang jatuh tempo pada tahun 2022,” kata dia, Jumat (19/2). Asal tahu saja senior notes BUMA yang akan jatuh tempo tersebut memiliki nilai emisi sebesar US$ 350 juta dan kupon sebesar 7,75%.