KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penyaluran kredit PT Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk (Bank Banten) masih optimal hingga Juli 2018. Menurut Direktur Utama Bank Banten Fahmi Bagus Mahesa, hingga tujuh bulan pertama 2018, bank dengan sandi saham BEKS ini tumbuh 38,58% year on year (yoy). "Posisi kredit Juli 2018 sebesar Rp 5,74 triliun atau tumbuh sebesar 38,58% yoy. Adapun posisi NPL Gross per Juli 2018 sebesar 5,84%" ujar Fahmi kepada Kontan.co.id, Jumat (31/8). Dalam catatan keuangan per Juli 2017, kredti hanya Rp 4,14 triliun. Hingga akhir tahun, Bank Banten berusaha menekan NPL hingga posisi 4,8%. Guna mencapai target tersebut, manajemen telah menyiapkan berbagai upaya. Mulai dengan penagihan harian yang dilakukan oleh petugas bank dan melalui rekanan pihak ketiga.
Ini upaya Bank Banten tekan NPL, saat kredit tumbuh 38,58%
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penyaluran kredit PT Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk (Bank Banten) masih optimal hingga Juli 2018. Menurut Direktur Utama Bank Banten Fahmi Bagus Mahesa, hingga tujuh bulan pertama 2018, bank dengan sandi saham BEKS ini tumbuh 38,58% year on year (yoy). "Posisi kredit Juli 2018 sebesar Rp 5,74 triliun atau tumbuh sebesar 38,58% yoy. Adapun posisi NPL Gross per Juli 2018 sebesar 5,84%" ujar Fahmi kepada Kontan.co.id, Jumat (31/8). Dalam catatan keuangan per Juli 2017, kredti hanya Rp 4,14 triliun. Hingga akhir tahun, Bank Banten berusaha menekan NPL hingga posisi 4,8%. Guna mencapai target tersebut, manajemen telah menyiapkan berbagai upaya. Mulai dengan penagihan harian yang dilakukan oleh petugas bank dan melalui rekanan pihak ketiga.
