KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Meski Komisi Pemilihan Umum (KPU) belum mengumumkan resmi hasil pemilihan presiden 2024, berbagai program milik Prabowo-Gibran yang unggul sementara sudah mulai dibahas. Salah satunya, program pembangunan tiga juta rumah. Direktur Utama PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) Nixon Napitupulu mengatakan, saat ini BTN memang tengah melakukan kajian terkait program pembiayaan rumah selama lima tahun ke depan. Model Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) kemungkinan diubah. ”Kalau kita lihat pemerintahan Pak Prabowo kan visi misinya tiga juta rumah kurang lebih 600.000 per tahun. Itu juga ada tiga segmen, perumahan di pedesaan, pesisir, dan urbanisasi atau perkotaan,” ujar Nixon, Minggu (3/3).
Ini Usulan BTN Terkait Pembiayaan Rumah, Skema FLPP Kemungkinan Diubah
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Meski Komisi Pemilihan Umum (KPU) belum mengumumkan resmi hasil pemilihan presiden 2024, berbagai program milik Prabowo-Gibran yang unggul sementara sudah mulai dibahas. Salah satunya, program pembangunan tiga juta rumah. Direktur Utama PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) Nixon Napitupulu mengatakan, saat ini BTN memang tengah melakukan kajian terkait program pembiayaan rumah selama lima tahun ke depan. Model Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) kemungkinan diubah. ”Kalau kita lihat pemerintahan Pak Prabowo kan visi misinya tiga juta rumah kurang lebih 600.000 per tahun. Itu juga ada tiga segmen, perumahan di pedesaan, pesisir, dan urbanisasi atau perkotaan,” ujar Nixon, Minggu (3/3).