Ini yang Terjadi pada Otak Manusia Semakin Bertambahnya Usia



MOMSMONEY.ID - Simak penjelasan apa yang terjadi pada otak manusia saat seseorang bertambah usia dan semakin menua.

Ternyata, otak manusia terus mengalami perubahan sepanjang hidup manusia. 

Melansir Mirror, perkembangan ini terjadi secara bertahap dan memiliki hubungan dengan perubahaan dalam kemampuan berpikir, kematangan emosi dan perilaku fisik serta mental. 


Berikut penjelasan apa yang terjadi pada otak manusia sesuai rentang usia.

Baca Juga: Tips Jaga Pola Makan Sehat Dengan Coba Tanam Sendiri

Usia dini 0-5 tahun

Ahli Saraf dan Peneliti Bedah Saraf dr Stefan Mindea menjelaskan, pada periode ini otak mengalami pertumbuhan pesat dalam koneksi saraf dan kapasitas belajar. 

Otak sangat plastis, dapat beradaptasi dengan cepat terhadap pengalaman baru, menyerap informasi baru, dan meletakkan dasar untuk bahasa, interaksi sosial dan pemecahan masalah. 

Remaja usia 10-20 tahun

Pada usia ini otak mengalami proses pemangkasan, yaitu secara aktif membuang koneksi saraf yang tidak digunakan. Kemudian memperkuat jalur yang sering digunakan. 

Inilah sebabnya saat usia ini seseorang lebih sulit untuk mempelajari tugas-tugas baru seperti bahasa atau memainkan alat musik. Sebab, jika kemampuan ini tidak digunakan atau dikembangkan maka otak akan memangkas kemampuannya.

Namun, pada usia ini seseorang akan mengalami peningkatan kepekaan emosional yang lebih tinggi. Seseorang akan mudah terluka atau mengalami trauma psikologis jika tidak diterima oleh sekelompok teman tertentu. 

Baca Juga: Menghadapi Inflasi Medis, Ini Peran Asuransi Kesehatan dalam Menjaga Keuangan

Kematangan otak usia pertengahan 20-an

"Ini adalah saat korteks frontal dan preforntal menyelesaikan perkembangannya, mengarah pada peningkatan pengendalian impuls, pengaturan emosi dan perencanaan," ungkap dr Stefan. 

Usia paruh baya 40-60 tahun

Banyak orang mengalami perubahan dalam prioritas kognitif pada usia ini. Mereka sering kali lebih fokus pada apa yang harus disumbangkan kepada generasi berikutnya dan pada refleksi diri pribadi. 

Ini adalah usia di mana otak seseorang mencapai puncak kognitif terutama dalam bidang memori verbal dan pengetahuan yang terakumulasi. Ini adalah titik ketika Anda akan mencapai hasil kerja otak dan mental yang maksimal.

Usia dewasa akhir 65 tahun ke atas

Pada tahap ini otak secara bertahap mengalami penyusutan, khusunya di area hippocampus yang terkait dengan memori tetapi juga korteks frontal dan prefrontal. 

Ini yang menyebabkan seiring bertambahnya usia, seseorang akan lupa banyak hal dan lebih mudah ditipu oleh penipu. Sebab, lobus frontal mereka mulai mengalami penyusutan. 

Baca Juga: Diet Bukan Sekedar Untuk Turunkan Berat Badan, Mana Diet yang Cocok?

Tapi, meski kecepatan pemecahan masalah menurun, kecerdasan yang terkristalisasi yang diperoleh sepanjang hidup seringkali tetap utuh atau bahkan meningkat. 

Jadi, pada usia ini otak bisa mempertahankan pengetahuannya secar utuh namun kecepatan menggunakannya akan melambat. Semua informasi pada dasarnya masih ada namun membutuhkan waktu yang lebih lama untuk mengakses informasi tersebut. 

Itu tadi penjelasan apa yang terjadi pada otak manusia seiring bertambahnya usia. Ini tentu akan mempengaruhi cara berpikir, merasakan, interaksi, dan bagaimana cara melihat pada diri sendiri di setiap tahap kehidupan. 

Selanjutnya: Pengusaha Konstruksi Tolak Keras Kenaikan Tarif PPN 12% di 2025

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Benedicta Alvinta