Inikah calon pembeli Blue Band dari Unilever?



KONTAN.CO.ID - TANGERANG. Unilever global terus memantapkan langkahnya untuk menjual merek unit margarin. Hal itu juga dibenarkan oleh PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) bahwa proses pelepasan tersebut sedang berjalan.

Mengutip dealstreetasia.com, Unilever telah menerima tawaran untuk melepas unit margarin dan selai. Tawaran itu di antaranya dari konsorsium Bain Capital dan Clayton Dubilier & Rice.

Sebuah kelompok yang terdiri dari Blackstone Group LP dan CVC Capital Partners juga melakukan penawaran untuk bisnis selai yang berkinerja buruk. Nilainya sekitar € 7 miliar atau sekitar US$ 8,3 miliar. Perusahaan Apollo Global Management juga telah mengajukan penawaran.


Selain itu, KKR & Co serta perusahaan investasi pemerintah Singapura, GIC Pte, juga menyatakan ketertarikannya terhadap aset tersebut. Menjual unit margarin tersebut merupakan bagian dari upaya Unilever untuk fokus pada bisnis yang tumbuh lebih cepat. "Persiapan untuk keluarnya perusahaan dari bisnis selai sepenuhnya berada di jalur yang benar," Chief Financial Officer Unilever NV, Graeme Pitkethly.

Sancoyo Antarikso, Sekretaris Perusahaan UNVR menambahkan pihaknya akan mengikuti keputusan Unilever pusat. Saat ini, proses divestasi tersebut sedang berjalan. "Kalau tidak salah, sekarang ada tiga nama calon potential buyer," tambahnya.

Namun, sayangnya Sancoyo belum bisa menjelaskan lebih detail terkait dengan siapa pembeli potensialnya. "Transaksi ini tidak di-handle oleh operating company. Jadi kami juga tidak mengetahui detailnya," tambahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati