BOGOR. Pemerintah akan menajamkan promosi pariwisata tanah air ke dunia Internasional. Berbagai strategi telah dibahas oleh pemerintah dalam rapat kabinet terbatas hari ini di Istana Bogor. 

 

Menurut Arief Yahya, Menteri Kebudayaan dan Pariwisata, pemerintah akan memfokuskan promosi wisata untuk lima daerah saja. Yaitu, Bandung, Surabaya, Solo, Makassar, dan Medan.

 

Selama ini tujuan utama wisatawan 90% terfokus hanya di tiga tempat pertama Jakarta, Batam dan Bali. "Kalau suatu daerah ditetapkan sebagai destinasi wisata, semua pihak akan lebih mendukung," ujar Arief, Senin (16/2) di Istana Bogor.

 

Dampak dari penetapan ini adalah, anggaran pembangunan infrastruktur harus lebih intens. Agar pariwisata di daerah tersebut bisa semakin menarik.

 

Oleh karenanya, baik pemerintah daerah maupun kementerian terkait sudah diperintahkan untuk mendukung penuh. Satu contoh, Kementerian Pekerjaan umum dan Perumahan rakyat (Kemen PU-Pera), yang akan memperbaiki akses jalan di daerah wisata yang perlu perbaikan.