KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pandemi virus corona menakan kondisi bisnis dan ekonomi tahun 2021. Meski pandemi corona belum akan berakhir tahun 2021, Commonwealth Bank menganalisa dunia bisnis dan investasi tahun 2021 bakal lebih baik dari tahun 2020. Commonwealth Bank memprediksi sejumlah portofolio bakal menjadi investasi menguntungkan tahun 2021. Commonwealth Bank menganalisa tahun 2021 bakal menjadi menguntungkan untuk investasi di portofolio berbasis saham. Commonwealth Bank memprediksi portofolio berbasis saham akan menjadi investasi menguntungkan karena banyak sentimen positif yang akan semakin menggerakkan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tahun depan setelah tahun ini masih terkoreksi. Berita mengenai distribusi vaksin Covid-19 di akhir tahun memunculkan optimisme dan secercah harapan. Oleh karena itu, “Di tahun depan, kami masih overweight di reksadana saham dan obligasi, atau reksadana pendapatan tetap untuk investor yang memang fokusnya untuk mendapatkan fixed return," kata Head of Wealth Management & Premier Banking Bank Commonwealth Ivan Jaya dalam siaran pers, Minggu (27/12).
Inilah analisa investasi yang menguntungkan tahun 2021 menurut Commonwealth Bank
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pandemi virus corona menakan kondisi bisnis dan ekonomi tahun 2021. Meski pandemi corona belum akan berakhir tahun 2021, Commonwealth Bank menganalisa dunia bisnis dan investasi tahun 2021 bakal lebih baik dari tahun 2020. Commonwealth Bank memprediksi sejumlah portofolio bakal menjadi investasi menguntungkan tahun 2021. Commonwealth Bank menganalisa tahun 2021 bakal menjadi menguntungkan untuk investasi di portofolio berbasis saham. Commonwealth Bank memprediksi portofolio berbasis saham akan menjadi investasi menguntungkan karena banyak sentimen positif yang akan semakin menggerakkan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tahun depan setelah tahun ini masih terkoreksi. Berita mengenai distribusi vaksin Covid-19 di akhir tahun memunculkan optimisme dan secercah harapan. Oleh karena itu, “Di tahun depan, kami masih overweight di reksadana saham dan obligasi, atau reksadana pendapatan tetap untuk investor yang memang fokusnya untuk mendapatkan fixed return," kata Head of Wealth Management & Premier Banking Bank Commonwealth Ivan Jaya dalam siaran pers, Minggu (27/12).