KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pelemahan mata uang rupiah mempengaruhi kinerja sejumlah emiten yang banyak melakukan aktivitas impor dan yang memiliki rasio DER yang tinggi. Jumat (20/7) rupiah di pasar spot berada di level Rp 14.495 per dollar Amerika Serikat (AS). Analis senior Paramitra Alfa Sekuritas William Siregar mengatakan secara sektornya, pasti akan terkena efek dari pelemahan rupiah. "Namun yang paling berpengaruh secara signifikan adalah emiten yang mengimpor bahan baku impor seperti PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) yang rata-rata bahan baku impor dari luar," kata William, Jumat (20/7). William menambahkan, bahwa emiten yang memiliki leverage tinggi atau rasio DER di atas dari 1 kali harus waspada karena di tengah berakhirnya era suku bunga rendah, emiten dengan rasio DER tinggi akan terkena peningkatan beban keuangan yang signifikan.
Inilah emiten-emiten yang terpapar dampak pelemahan rupiah
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pelemahan mata uang rupiah mempengaruhi kinerja sejumlah emiten yang banyak melakukan aktivitas impor dan yang memiliki rasio DER yang tinggi. Jumat (20/7) rupiah di pasar spot berada di level Rp 14.495 per dollar Amerika Serikat (AS). Analis senior Paramitra Alfa Sekuritas William Siregar mengatakan secara sektornya, pasti akan terkena efek dari pelemahan rupiah. "Namun yang paling berpengaruh secara signifikan adalah emiten yang mengimpor bahan baku impor seperti PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) yang rata-rata bahan baku impor dari luar," kata William, Jumat (20/7). William menambahkan, bahwa emiten yang memiliki leverage tinggi atau rasio DER di atas dari 1 kali harus waspada karena di tengah berakhirnya era suku bunga rendah, emiten dengan rasio DER tinggi akan terkena peningkatan beban keuangan yang signifikan.