KONTAN.CO.ID - Awal pekan ini Presiden Joko Widodo kembali menyampaikan kekesalanya lantaran realisasi anggaran untuk penanganan krisis akibat pandemi virus corona Covid-19 masih sangat kecil. "Dari Rp 695 triliun baru realisasi Rp 141 triliun atau 20% masih kecil sekali," kata Presiden Joko Widodo saat membuka rapat kabinet terbatas Senin (3/8) lalu. Terbesar di perlidungan sosial 39% program UMKM UMKM 25%. "Ini harus hati-hati masih sekitar 40% yang belum ada DIPA (Daftar Isian penggunaan Anggaran) DIPA aja belum ada bagaimana mau realisasi?," kata Presiden Joko Widodo.
Perlindungan sosial ini diantaranya mencakup program bantuan sosial (bansos), mulai dari Program Keluarga Harapan (PKH), bantuan pangan nontunai (BPNT atau kartu sembako), paket sembako Jabodetabek, dan bansos tunai non-Jabodetabek. SELANJUTNYA>>>