Rekomendasi Saham CPO - JAKARTA. Info penting untuk investor saham di Bursa Efek Indonesia (BEI). Sejumlah saham emiten berbasis minyak kelapa sawit atau crude palm oil (CPO) harus mulai dicermati. Pasalnya, harga CPO di pasar dunia mulai naik. Kenaikan harga CPO diperkirakan akan terus berlanjut seiring langkah Rusia menghentikan ekspor biji-bijian di Ukraina. Di sepanjang semester I 2023, harga CPO telah anjlok 12% ke MYR 3.789 per ton. Meskipun harga CPO telah turun dari level tertingginya pada akhir 2022, posisi saat ini masih terhitung sangat tinggi dibandingkan puncak siklus CPO sebelum covid-19.
Melansir
Trading Economics, Rabu (19/7), harga CPO secara mingguan naik 0,15% dan secara bulanan naik 3,67%.
Baca Juga: Prediksi IHSG Hari Ini (20/7) Akan Naik, Saham Pilihan Analis Berikut Jangan Terlewat Direktur Ekuator Swarna Investama Hans Kwee mengatakan, harga CPO saat ini relatif murah jika dibandingkan dengan harga tertinggi saat Perang Rusia-Ukraina dimulai pada awal 2022. “Tetapi, bila dibandingkan
all time high CPO, maka level harga saat ini sangat baik,” ujarnya kepada Kontan, Rabu (19/7). Harga CPO turun setelah Rusia membuka kembali pelabuhan menuju Laut Hitam, meskipun Negara Beruang Merah itu kembali menutup pelabuhan 2 hari lalu.
Hal itu juga ditambah dengan adanya ketidakseimbangan suplai minyak dari biji-bijian, seperti minyak bunga matahari. “Sehingga, CPO kembali berpeluang menguat,” tuturnya.
Baca Juga: Harga Turun, Nilai Ekspor CPO, Batubara dan Besi Baja Indonesia Menyusut Hans melihat, tekanan harga CPO datang dari data perekonomian China yang masih kurang baik. China dilihat masih membutuhkan stimulus tambahan untuk perekonomian mereka setelah pembukaan ekonomi pascapandemi Covid-19. “Namun, secara keseluruhan, harga CPO cenderung lebih positif di semester II 2023,” paparnya. Dengan kondisi di atas, emiten CPO bisa mendapatkan sentimen positif yang mempengaruhi kinerja mereka di semester II 2023. Hans pun merekomendasikan Buy untuk
AALI,
LSIP,
SIMP, dan
SGRO.
Harga saham SIMP pada perdagangan Selasa 18 Juli 2023 ditutup di level 430, turun 2 poin atau 0,46% dibandingkan sehari sebelumnya. Harga saham SIMP ini juga masih dibawah harga tertinggi dalam setahun terakhir di level 484. Saham SIMP layak dicermati karena menurut data RTI, PER saham SIMP cukup rendah hanya 11,31 dan PBV 0,4. Itulah rekomendasi saham emiten CPO yang perlu dicermati mulai perdagangan hari ini, Kamis 20 Juli 2023. Ingat, segala risiko investasi saham di atas menjadi tanggung jawab Anda sendiri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Adi Wikanto