KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Perusahaan Jasa Pengiriman Ekspres, Pos, dan Logistik Indonesia (Asperindo) menyatakan sudah mengirimkan surat protes kepada Presiden Joko Widodo atas kenaikan tarif kargo pesawat yang sangat tinggi. Kenaikannya rata-rata bisa mencapai 60% sampai 112%. Surat Asperindo ke Presiden Jokowi yang diperoleh Kontan.co.id menyebutkan, kenaikan tarif kargo yang paling tinggi ada pada Garuda Indonesia. Perusahaan pelat merah ini bahkan sudah menaikkan lima kali berturut-turut sampai mencapai rata-rata 112%. Namun jika dibandingkan antara tarif Juni 2018 dengan 1 Oktober 2018 naiknya mencapai 325%. Garuda menaikkan tarif per 1 Oktober 2018, 9 Oktober 2018, 8 November 2018, 1 Januari 2019, dan 14 Januari 2019.
Inilah tahapan kenaikan tarif kargo Garuda, Lion Air, dan Sriwijaya sampai 112%
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Perusahaan Jasa Pengiriman Ekspres, Pos, dan Logistik Indonesia (Asperindo) menyatakan sudah mengirimkan surat protes kepada Presiden Joko Widodo atas kenaikan tarif kargo pesawat yang sangat tinggi. Kenaikannya rata-rata bisa mencapai 60% sampai 112%. Surat Asperindo ke Presiden Jokowi yang diperoleh Kontan.co.id menyebutkan, kenaikan tarif kargo yang paling tinggi ada pada Garuda Indonesia. Perusahaan pelat merah ini bahkan sudah menaikkan lima kali berturut-turut sampai mencapai rata-rata 112%. Namun jika dibandingkan antara tarif Juni 2018 dengan 1 Oktober 2018 naiknya mencapai 325%. Garuda menaikkan tarif per 1 Oktober 2018, 9 Oktober 2018, 8 November 2018, 1 Januari 2019, dan 14 Januari 2019.