Inilah ultimatum Spanyol terhadap Catalonia



KONTAN.CO.ID - MADRID. Perdana Menteri Spanyol Mariano Rajoy memberikan waktu lima hari kepada pemimpin separatis Catalonia apakah dia akan mendeklarasikan kemerdekaan atau tidak.

Jika Charles Puigdemont memberikan konfirmasi pada Senin (17/10) mendatang bahwa dia akan mendeklarasikan kemerdekaan, dia masih akan diberikan waktu tiga hari untuk membatalkannya.

Jika tidak, Madrid akan memberlakukan undang-undang pasal 155 yakni melakukan suspensi otonomi daerah tersebut dan menerapkan peraturan langsung dari pusat.


"Seruan ini –sebelum langkah-langkah lain yang mungkin akan diambil pemerintah berdasarkan Undang Undang Pasal 155– berusaha menawarkan kejelasan dan keamanan dari persoalan yang begitu penting. Hal ini sangat mendesak untuk mengakhiri situasi yang terjadi di Catalonia dan untuk mengembalikan situasi aman dan tenang di Catalonia secepat mungkin," kata Rajoy setelah memimpin sidang darurat kabinet, Rabu (11/10) di Madrid.

Spanyol memang mengalami guncangan sejak kelompok separatis menggelar referendum di Catalonia pada 1 Oktober, meski sudah dinyatakan tidak sah oleh Mahkamah Agung.

Sementara itu, para pimpinan Catalonia menandatangani deklarasi kemerdekaan pada Selasa (10/10) lalu. Meski demikian, mereka menunda implementasinya agar bisa berunding terlebih dulu dengan Madrid.

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie