KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) merupakan salah satu pilar penyangga perekonomian Indonesia. Sensus ekonomi Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2016 menyatakan UMKM menyumbang 60,34% dari total PDB nasional. Menariknya, Indonesia tercatat sebagai salah satu negara dengan basis pengusaha perempuan terbesar di dunia di mana data dari Bank Indonesia menyebutkan bahwa lebih dari 60% dari total 57,83 juta UMKM Indonesia dijalankan oleh pengusaha perempuan. Berbagai data pun menunjukkan, UMKM yang dikelola perempuan memiliki kinerja keuangan yang lebih sustainable, seperti NPL yang lebih rendah dan disiplin keuangan yang lebih baik.
- Solusi digital melalui ONe Mobile untuk kebutuhan transaksi pribadi maupun Velocity untuk kebutuhan transaksi bisnis
- Kemudahan transaksi dengan satu solusi layanan dan satu pelaporan elektronik
- Layanan Kartu Kredit, Debit Online
- Laporan SPT
2. Grow: solusi keuangan dan non keuangan (beyond banking) untuk mendukung bisnis yang memungkinkan pengusaha perempuan mengembangkan dana pribadi maupun bisnisnya antara lain:
- Pendanaan mulai Rp500 Juta sampai dengan Rp15 Milliar, baik untuk pengusaha individu maupun nasabah badan usaha.
- Nasabah Individu juga dapat menikmati berbagai solusi keuangan dalam Nyala Bisnis, sementara untuk nasabah badan usaha dapat menikmati berbagai solusi dalam SME banking.
- Suku Bunga kredit dan berbagai kondisi menarik lainnya
- Solusi non keuangan atau beyond banking (mulai dari e-commerce, layanan pajak, akuntansi, pembayaran online sampai pengelolaan akun social media) yang membantu menjalankan dan mengembangkan bisnis secara efektif