KONTAN.CO.ID - Yogyakarta. Indeks literasi dan inklusi keuangan Daerah Istimewa Yogyakarta terbilang rendah. Bahkan, menurut catatan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), kondisi di Jogja masih di bawah rata-rata nasional. Deputi Komisioner Edukasi dan Perlindungan Konsumen Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sarjito menyebut, untuk inklusi keuangan, dari target 75%, secara nasional sudah terpenuhi 67%. Untuk literasi keuangan, data secara nasional hanya sebesar 27%. Sarjito bilang, terutama di Jogja, indeks keuangan masyarakat masih rendah.
Inklusi dan literasi keuangan Jogja rendah, Ini kata Sultan
KONTAN.CO.ID - Yogyakarta. Indeks literasi dan inklusi keuangan Daerah Istimewa Yogyakarta terbilang rendah. Bahkan, menurut catatan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), kondisi di Jogja masih di bawah rata-rata nasional. Deputi Komisioner Edukasi dan Perlindungan Konsumen Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sarjito menyebut, untuk inklusi keuangan, dari target 75%, secara nasional sudah terpenuhi 67%. Untuk literasi keuangan, data secara nasional hanya sebesar 27%. Sarjito bilang, terutama di Jogja, indeks keuangan masyarakat masih rendah.