Inovasi Layanan Pelanggan, Hera Perkenalkan Platform AI dengan Sentuhan Empati



KONTAN.CO.ID - Hera sebuah platform kecerdasan buatan (AI) terbaru, resmi meluncurkan solusi inovatif yang dirancang untuk meningkatkan pengalaman pelanggan di perusahaan Indonesia. Dengan slogan Human Touch, High Tech, Hera menggabungkan otomatisasi dengan sentuhan empati, memungkinkan agen AI untuk menyelesaikan masalah pelanggan. 

Founder Hera, Joel Djuwadi, menjelaskan bahwa perusahaan mereka memiliki pendekatan yang berbeda dibandingkan perusahaan AI lainnya di Indonesia.

"Banyak perusahaan AI di Indonesia fokus pada teknologi untuk menyediakan solusi berbasis layanan pelanggan. Namun, kami lebih dari itu. Kami adalah perusahaan layanan pelanggan yang ingin memberikan solusi berbasis AI," kata Joel pada KONTAN, Selasa (5/11). 


Baca Juga: Peruri dan BSSN Dorong Transformasi Digital dengan Big Data dan AI

Hera mengedepankan sentuhan manusia yang memadukan empati dengan teknologi, dan Joel mengklaim lebih lengkap dibandingkan dengan banyak platform AI yang belum mampu memberikan dimensi sentuhan manusia yang mendalam.

Joel menambahkan bahwa Hera  bukan hanya sebuah platform AI biasa. Hera adalah anak perusahaan dari perusahaan yang sudah berpengalaman lebih dari 25 tahun di bidang customer service.

"Kami telah mengumpulkan lebih dari 100 parameter yang kami gunakan untuk memastikan kualitas layanan pelanggan yang optimal," jelasnya.

Dengan pengalaman dan penghargaan yang dimiliki perusahaan induk Hera, platform ini membawa keahlian yang telah terbukti dalam mengelola layanan pelanggan yang berkualitas.

Baca Juga: Gunakan AI, Platform Ini Tawarkan Tiga Fitur Baru di Pilkada, Diklaim Hemat Biaya

Agen AI Hera dipandu oleh HEMA (Highly Empathetic Monitoring & Analysis), sebuah sistem analitik yang memantau kualitas layanan secara real-time. HEMA mengevaluasi berbagai aspek interaksi, seperti empati, navigasi, dan akurasi respons, serta memberikan wawasan untuk perbaikan berkelanjutan. Agen AI Hera menyesuaikan perilakunya berdasarkan data ini, sehingga dapat meningkatkan kepuasan pelanggan.

Platform Hera bertujuan untuk mengoptimalkan layanan pelanggan di berbagai sektor, seperti perbankan, asuransi, e-commerce, kesehatan, dan lainnya.

"Untuk jangka pendek, kami fokus pada sektor keuangan karena investasi untuk customer service di sektor ini sudah sangat besar. Namun, kami percaya Hera dapat diterapkan di berbagai industri," ujar Joel.

Baca Juga: Toyota dan NTT Berinvestasi US$ 3,3 Miliar Kembangkan Platform AI

Bahkan, teknologi ini telah digunakan dalam berbagai industri, termasuk wedding organizer, untuk mengotomatisasi proses RSVP dengan AI yang sangat mirip dengan interaksi manusia.

Hera berencana untuk terus mengembangkan platformnya, dengan penambahan dukungan suara yang lebih canggih, analitik data yang lebih mendalam, serta integrasi yang lebih luas dengan alat bisnis lainnya. Hal ini bertujuan untuk menciptakan pengalaman pelanggan yang lebih lancar dan personal di masa depan.

Sebagai platform yang baru diluncurkan, Hera udah mendapatkan perhatian dari banyak perusahaan. "Kami telah melakukan demo dengan banyak perusahaan dan sekarang sedang dalam diskusi untuk Proof of Concept (POC) dengan beberapa klien, terutama di sektor keuangan," tambah Joel.

 

Selanjutnya: Konsumsi Lesu, Menko Airlangga Optimistis Ekonomi Indonesia Bisa Sentuh 5% di 2024

Menarik Dibaca: Promo Alfamidi Ngartis 1-15 November 2024, Keju hingga Teh Celup Beli 2 Gratis 1

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Francisca bertha