KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pelaku usaha asuransi umum sepertinya makin memperhatikan perkembangan gaya hidup masyarakat. Sejumlah produk baru dirilis perusahaan asuransi umum untuk mengakomodasi hal ini. PT Asuransi Sinar Mas (ASM) misalnya yang merilis produk asuransi untuk hewan peliharaan. Direktur ASM Dumasi MM Samosir mengakui saat ini memelihara hewan peliharaan telah menjadi gaya hidup bagi sebagian orang. Hal ini tentunya bisa menjadi peluang bisnis bagi perusahaannya. Meski secara nominal, premi yang bisa didapat dari produk ini diprediksi belum terlalu tinggi. Terlebih bila dibandingkan dengan produk-produk tradisional di pasar korporat semisal asuransi properti.
"Untuk asuransi hewan peliharaan di tahun ini kami baru menargetkan premi sebesar Rp 500 juta," kata dia, Rabu (8/8). Meski begitu, potensi pasarnya masih sangat besar untuk digali seperti lewat pengembangan produk asuransi hewan peliharaan ini. Terutama untuk menggaet nasabah dari segmen ritel. Di sisi lain, sejumlah perusahaan asuransi kerugian lain mulai memanfaatkan tren gaya hidup ini. Salah satu produk yang cukup ramai dikeluarkan beberapa waktu ke belakang adalah asuransi perjalanan. Misalnya PT Asuransi Wahana Tata (Aswata) yang merilis Aswata Travel A+ di bulan lalu. Direktur Utama Aswata Christian Wanandi mengakui produk ini dibuat untuk memanfaatkan tren pelesir dari masyarakat yang terus meningkat tiap tahunnya.