JAKARTA. PT Inovisi Infracom Tbk (INVS) bersiap melebarkan sayap ke luar negeri. Perusahaan penyedia jasa sistem infrastruktur teknologi informasi itu memulai langkahnya dengan mengakuisisi sebuah perusahaan tekonologi informasi (TI) skala kecil dan menengah (UKM) di Singapura. Akuisisi ini akan selesai dalam enam bulan atau pada semester I-2010. Sayang, Direktur INVS Rafli Ridwan belum mau mengatakan berapa nilai akuisisi ini. Ia hanya memberi ancar-ancar, dana pembelian perusahaan asal Negeri Singa itu bakal berasal dari kas internal. Sekadar catatan, hingga kuartal III-2009, kas INVS berjumlah Rp 9,05 miliar. "Jumlah kas kami cukup untuk akuisisi," jelas Rafli kepada KONTAN, kemarin. Ia juga menegaskan, INVS berniat menjadi pemegang saham mayoritas di perusahaan tersebut. Saat ini, emiten itu masih dalam tahap negosiasi alot dengan pemilik perusahaan tadi. Soalnya, jumlah saham yang ingin mereka beli lebih besar ketimbang yang ditawarkan.
Inovisi Mengincar UKM TI Singapura
JAKARTA. PT Inovisi Infracom Tbk (INVS) bersiap melebarkan sayap ke luar negeri. Perusahaan penyedia jasa sistem infrastruktur teknologi informasi itu memulai langkahnya dengan mengakuisisi sebuah perusahaan tekonologi informasi (TI) skala kecil dan menengah (UKM) di Singapura. Akuisisi ini akan selesai dalam enam bulan atau pada semester I-2010. Sayang, Direktur INVS Rafli Ridwan belum mau mengatakan berapa nilai akuisisi ini. Ia hanya memberi ancar-ancar, dana pembelian perusahaan asal Negeri Singa itu bakal berasal dari kas internal. Sekadar catatan, hingga kuartal III-2009, kas INVS berjumlah Rp 9,05 miliar. "Jumlah kas kami cukup untuk akuisisi," jelas Rafli kepada KONTAN, kemarin. Ia juga menegaskan, INVS berniat menjadi pemegang saham mayoritas di perusahaan tersebut. Saat ini, emiten itu masih dalam tahap negosiasi alot dengan pemilik perusahaan tadi. Soalnya, jumlah saham yang ingin mereka beli lebih besar ketimbang yang ditawarkan.