KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kualitas internet di Indonesia seringkali mendapat keluhan. Keluhan itu seiring laporan Speedtest Global Index Ookla pada Juli 2023, Indonesia menduduki peringkat ke-96 dari 143 negara di dunia pada kategori internet mobile. Ridwan Efendi, Sekjen Pusat Kajian Kebijakan dan Regulasi Telekomunikasi Institut Teknologi Bandung (ITB) mengatakan, ada tiga langkah agar internet di Indonesia dapat melesat kencang. Ketiganya adalah menambah jumlah kerapatan BTS, menambah jumlah frekuensi operator dan menerapkan teknologi baru. Menambah jumlah kerapatan BTS di kota besar sudah dilakukan semua operator seluler. Meski demikian kecepata belum optimal. Sehingga pemerintah perlu mempertimbangkan penambahan frekuensi bagi operator selular. Namun frekuensi merupakan sumber daya terbatas, tak mudah juga untuk menambah frekuensi yang dimiliki operator telekomunikasi.
Insentif BHP Frekuensi Berdampak Signifikan untuk Pengembangan Teknologi Baru
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kualitas internet di Indonesia seringkali mendapat keluhan. Keluhan itu seiring laporan Speedtest Global Index Ookla pada Juli 2023, Indonesia menduduki peringkat ke-96 dari 143 negara di dunia pada kategori internet mobile. Ridwan Efendi, Sekjen Pusat Kajian Kebijakan dan Regulasi Telekomunikasi Institut Teknologi Bandung (ITB) mengatakan, ada tiga langkah agar internet di Indonesia dapat melesat kencang. Ketiganya adalah menambah jumlah kerapatan BTS, menambah jumlah frekuensi operator dan menerapkan teknologi baru. Menambah jumlah kerapatan BTS di kota besar sudah dilakukan semua operator seluler. Meski demikian kecepata belum optimal. Sehingga pemerintah perlu mempertimbangkan penambahan frekuensi bagi operator selular. Namun frekuensi merupakan sumber daya terbatas, tak mudah juga untuk menambah frekuensi yang dimiliki operator telekomunikasi.