JAKARTA. Ketegangan antara Turki dan Rusia menaikkan tensi geopolitik di Timur Tengah. Aksi militer Turki yang menembak jatuh pesawat tempur Rusia di perbatasan Suriah berpotensi menyulut harga minyak. Di jangka pendek, gesekan Turki dan Rusia membawa sentimen positif terhadap pasar saham Indonesia. Sejumlah analis menilai, insiden tersebut akan mendorong harga minyak mentah, sehingga berdampak positif ke saham berbasis komoditas. Kemarin, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 0,88% ke 4.585,54, didorong penguatan saham berbasis komoditas. Harga saham Medco Energi Internasional (MEDC) kemarin ditutup menguat 3,11%, menjadi Rp 1.160 per saham. Harga saham Elnusa (ELSA) juga menanjak 3,67% menjadi Rp 311 per saham.
Insiden Turki-Rusia dorong emiten minyak
JAKARTA. Ketegangan antara Turki dan Rusia menaikkan tensi geopolitik di Timur Tengah. Aksi militer Turki yang menembak jatuh pesawat tempur Rusia di perbatasan Suriah berpotensi menyulut harga minyak. Di jangka pendek, gesekan Turki dan Rusia membawa sentimen positif terhadap pasar saham Indonesia. Sejumlah analis menilai, insiden tersebut akan mendorong harga minyak mentah, sehingga berdampak positif ke saham berbasis komoditas. Kemarin, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 0,88% ke 4.585,54, didorong penguatan saham berbasis komoditas. Harga saham Medco Energi Internasional (MEDC) kemarin ditutup menguat 3,11%, menjadi Rp 1.160 per saham. Harga saham Elnusa (ELSA) juga menanjak 3,67% menjadi Rp 311 per saham.