KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) PertaLife menerapkan strategi investasi yang konservatif untuk menghadapi fluktuasi pasar sepanjang tahun ini. Hingga Mei 2025, penempatan investasi DPLK PertaLife masih didominasi oleh instrumen pendapatan tetap. Pengurus Keuangan dan Investasi DPLK PertaLife, Tomy Zulfikar menyampaikan, komposisi alokasi aset hingga Mei 2025 terdiri dari 63% pada obligasi negara dan korporasi, 34% deposito, serta sekitar 3% saham dan reksa dana. “Instrumen pendapatan tetap menjadi tulang punggung portofolio karena memberikan hasil yang stabil dengan risiko terkendali," ujarnya kepada Kontan, Rabu (18/6)
Instrumen Pendapatan Tetap Dominasi Portofolio Investasi DPLK PertaLife per Mei 2025
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) PertaLife menerapkan strategi investasi yang konservatif untuk menghadapi fluktuasi pasar sepanjang tahun ini. Hingga Mei 2025, penempatan investasi DPLK PertaLife masih didominasi oleh instrumen pendapatan tetap. Pengurus Keuangan dan Investasi DPLK PertaLife, Tomy Zulfikar menyampaikan, komposisi alokasi aset hingga Mei 2025 terdiri dari 63% pada obligasi negara dan korporasi, 34% deposito, serta sekitar 3% saham dan reksa dana. “Instrumen pendapatan tetap menjadi tulang punggung portofolio karena memberikan hasil yang stabil dengan risiko terkendali," ujarnya kepada Kontan, Rabu (18/6)
TAG: