KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) menyatakan kentalnya intervensi politik dalam menentukan Aparatur Sipil Negara (ASN) membuat sistem ASN Indonesia tertinggal jauh dari negara-negara lain di kawasan ASEAN semisal Malaysia dan Thailand. Indeks efektifitas pemerintah Indonesia berada di peringkat 85. Peringkat ini jauh di bawah Malaysia di 32, Thailand 62, dan Filipina 72. Ketua KASN Sofian Effendi mengatakan, setidaknya ada lima hal yang masih bisa dilakukan pemerintah untuk mengejar ketertinggalan ini. Pertama, meningkatkan mutu pelayanan publik. Kedua, meningkatkan mutu sumber daya manusia (SDM) ASN.
Intervensi politik dalam penentuan ASN sebabkan efektivitas pemerintah rendah
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) menyatakan kentalnya intervensi politik dalam menentukan Aparatur Sipil Negara (ASN) membuat sistem ASN Indonesia tertinggal jauh dari negara-negara lain di kawasan ASEAN semisal Malaysia dan Thailand. Indeks efektifitas pemerintah Indonesia berada di peringkat 85. Peringkat ini jauh di bawah Malaysia di 32, Thailand 62, dan Filipina 72. Ketua KASN Sofian Effendi mengatakan, setidaknya ada lima hal yang masih bisa dilakukan pemerintah untuk mengejar ketertinggalan ini. Pertama, meningkatkan mutu pelayanan publik. Kedua, meningkatkan mutu sumber daya manusia (SDM) ASN.