KONTAN.CO.ID - PT Intiland Development Tbk (DILD) akan mengembangkan proyek baru dengan konsep mixed use di Kebon Melati, Jakarta Pusat. Proyek ini rencananya akan diluncurkan pada akhir Agustus 2017 ini.

Proyek ini akan dikembangkan di atas lahan seluas 3,2 hektare (ha) yang akan terdiri dari apartemen, perkantoran dan kawasan ritel. Intiland akan segera merilis proyek ini karena dari tes pasar yang dilakukan melalui penawaran nomor urut pembeli (NUP), ternyata cukup diminati konsumen.

"ukup bagus. Mungkin akan diluncurkan tanggal 25 Agustus, " kata Archied Noto Pradono, Direktur Pengelolaan Modal dan Investasi Intiland pada KONTAN, Senin (14/8).

Untuk tahap I, Intiland akan mengembangkan dua tower apartemen di atas lahan 1,3 ha dengan total kapasitas 496 unit. Proyek ini dirancang oleh Broadway Malian/ England.

Tower pertama bertajuk City Tower dengan ketinggian 20 lantai akan ditawarkan dalam tiga tipe yakni studio seluas 39 meter persegi (m2), Tipe satu kamar seluar 56 m2 dan 105 m2.

Sedangkan menara kedua dengan nama Sky Tower akan dibangun setinggi 50 lantai dengan empat tipe unit yakni satu kamar berukuran 85,6 m2, dua kamar seluas 120 m2, tiga kamar ukuran 177 m2 dan tipe penthhouse seluas 353 m2.

Proyek Kebon Melati ini merupakan proyek yang menyasar segmen atas karena lokasinya cukup premium berada di jantung kota Jakarta. Dengan permintaan yang bagus tersebut, Intiland berharap apartemen ini bisa cepat terserap tahun ini.

Jika penjualannya bagus, Intiland berpotensi untuk menaikkan target marketing sales atau pra penjualan tahun ini. Tahun ini, Intiland menargetkan marketing sales Rp 2,3 triliun. Sepanjang semester I, perusahaan ini telah berhasil mengantongi sekitar Rp 1,1 triliun.

Selain proyek Kebon Melati, Intiland juga berencana meluncurkan proyek baru lagi dengan konsep serupa di Dharmo Harapan Surabaya tahun ini. Disana akan dikembangkan proyek residensial dan komersial.

Di samping proyek-proyek baru, Intiland akan terus merilis pengembangan produk baru di proyek-proyek existing. Pada September mendatang, perusahaan ini akan meluncurkan kluster baru di Perumahan Serenia Hill Lebak Bulus bertajuk Quantum Cluster.

Klaster baru ini akan dibangun sebanyak 60 unit di atas lahan 1,8 ha. Unit-unit ditawarkan dibanderol dengan harga mulai Rp 3,2 miliar per unit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Rizki Caturini