Intiland (DILD) membidik laba bersih tumbuh 10%



KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Intiland Development Tbk (DILD) bidik pertumbuhan laba bersih 10%. Adapun sepanjang tahun lalu kemarin tercatat laba bersih perseroan sebesar Rp 48,39 miliar.

Archied Noto Pradono, Direktur Pengelolaan Modal dan Investasi Intiland Development menyebutkan bahwa pasca pemilu pasar properti diharapkan makin baik. "Diharapkan sifat wait and see semakin berkurang," ujarnya di Jakarta, Rabu (15/5).

Menilik capaian sepanjang tahun lalu, pihaknya alami penurunan pada bottom line. Adapun bottom line perseroan tercatat sebesar Rp 48,39 miliar turun 57% dari posisi Rp 112,78 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya.


Walau begitu, tahun ini sendiri pihaknya masih melihat pasar properti belum akan terlalu menggeliat. "Jadi untuk laba bersih tahun ini semoga bisa tumbuh 10% atau paling tidak flat," tambahnya.

Untuk itu, Archied menyebutkan dengan menggunakan tagline Stay on The Blue Line pihaknya berharap strategi marketing tersebut mampu memberikan nilai tambah atas produknya. "Itu karena proyek-proyek kami dekat dengan akomodasi umum," ujarnya.

Sehingga dari sana, pihaknya berharap mampu mencapai target marketing sales tahun ini sebesar Rp 2,5 triliun. Adapun untuk menyokong target-target di tahun ini emiten dengan kode saham DILD di Bursa Efek Indonesia (BEI) ini menganggarkan belanja modal sebesar Rp 1,5 triliun.

Hingga saat ini, Theresia Rustandi, Corporate Secretary Intiland menyebutkan anggaran tersebut belum terpakai.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Azis Husaini