JAKARTA. Melemahnya kondisi perekonomian ini turut berimbas pada kinerja keuangan PT Intiland Development Tbk. Sampai semester I kemarin, Intiland baru berhasil mengantongi sekitar 20% dari target marketing sales selama tahun 2015 yang sebesar Rp 3 triliun. Kendati masih jauh dari harapan, sementara ini Intiland tetap akan mempertahankan targetnya. “Kami masih akan melihat dulu dari hasil kuartal III ini,” kata Archied Noto Pradono, Direktur Intiland di Jakarta, Rabu (9/9). Ia masih menyakini beberapa proyek yang diluncurkannya menjelang akhir tahun ini, seperti tower II kondominium Graha Golf dan 1Park Avenue yang baru saja menjalani proses topping off bisa membantu mengerek penjualan. Ditengah depresiasi nilai tukar rupiah, perseroan mengaku masih mampu meningkatkan harga jual.
Intiland kaji revisi target penjualan
JAKARTA. Melemahnya kondisi perekonomian ini turut berimbas pada kinerja keuangan PT Intiland Development Tbk. Sampai semester I kemarin, Intiland baru berhasil mengantongi sekitar 20% dari target marketing sales selama tahun 2015 yang sebesar Rp 3 triliun. Kendati masih jauh dari harapan, sementara ini Intiland tetap akan mempertahankan targetnya. “Kami masih akan melihat dulu dari hasil kuartal III ini,” kata Archied Noto Pradono, Direktur Intiland di Jakarta, Rabu (9/9). Ia masih menyakini beberapa proyek yang diluncurkannya menjelang akhir tahun ini, seperti tower II kondominium Graha Golf dan 1Park Avenue yang baru saja menjalani proses topping off bisa membantu mengerek penjualan. Ditengah depresiasi nilai tukar rupiah, perseroan mengaku masih mampu meningkatkan harga jual.