JAKARTA. PT Intiland Development Tbk (DILD) berniat mengembangkan bisnis pergudangan di dalam satu komplek proyek Aeropolis Residence yang sudah di kembangkan sejak tahun 2012 silam. DILD menilai, bisnis kargo dan logistik angkutan udara yang terus berkembang membutuhkan pergudangan. Wakil Direktur dan Chief Operating Officer Intiland, Suhendro Prabowo menjelaskan, Aeropolis Residence akan menjadi kawasan yang bersinergi dengan perkembangan Bandar Udara Soekarno-Hatta. "Kami melihat juga ada peluang dari bisnis kargo dan logistik dari angkutan udara. Karena itu, kami membuat produk untuk memfasilitasi perusahaan-perusahaan yang sudah bergerak di bandara." ujar dia, Minggu (14/9). Dia menyatakan, pihaknya berencana menyiapkan lahan 30 hektare (ha) sebagai tempat pembangunan 440 unit gudang secara keseluruhan. Namun, pada awal pemasaran, DILD baru akan memasarkan 27 unit.
Intiland siap jual 440 unit pergudangan
JAKARTA. PT Intiland Development Tbk (DILD) berniat mengembangkan bisnis pergudangan di dalam satu komplek proyek Aeropolis Residence yang sudah di kembangkan sejak tahun 2012 silam. DILD menilai, bisnis kargo dan logistik angkutan udara yang terus berkembang membutuhkan pergudangan. Wakil Direktur dan Chief Operating Officer Intiland, Suhendro Prabowo menjelaskan, Aeropolis Residence akan menjadi kawasan yang bersinergi dengan perkembangan Bandar Udara Soekarno-Hatta. "Kami melihat juga ada peluang dari bisnis kargo dan logistik dari angkutan udara. Karena itu, kami membuat produk untuk memfasilitasi perusahaan-perusahaan yang sudah bergerak di bandara." ujar dia, Minggu (14/9). Dia menyatakan, pihaknya berencana menyiapkan lahan 30 hektare (ha) sebagai tempat pembangunan 440 unit gudang secara keseluruhan. Namun, pada awal pemasaran, DILD baru akan memasarkan 27 unit.