Intiland tak khawatir TOD gerus bisnis swasta



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Intiland Development Tbk (DILD) tidak khawatir penjualannya tergerus dengan banyaknya proyek-proyek hunian berbasis Transit Oriented Development (TOD) yang dikembangkan pemerintah lewat sinergi BUMN belakangan ini.

Direktur Utama Intiland Hendro S Gondokusumo menilai, pembangunan TOD di stasiun kereta api di Jabodetabek cukup bagus karena memang ditujukan untuk kelas menengah bawah. Pasalnya, kebutuhan akan hunian saat ini masih sangat besar.

Pengadaan hunian untuk kelas menengah ke bawah adalah tugas pemerintah. Pengembangan TOD tersebut merupakan salah satu langkah pemerintah memenuhi kebutuhan tersebut.


Dia memang tidak menampik bahwa proyek TOD akan berdampak pada pasar properti perusahaan ini di segmen menengah bawah. Namun dampaknya diperkirakan tidak akan besar.

"Persaingan itu tetap bisa dihadapi dengan strategi yang tepat. Pengembang harus pintar-pintar dalam mengusung produk dalam berkompetisi, " kata Hendro di Jakarta, Kamis (12/10).

Salah satu strategi yang dianggap Hendro tepat adalah dengan tidak melakukan pertarungan secara langsung. Artinya, perusahaan ini tidak akan merilis proyek sejenis untuk menyasar pasar yang sama. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Rizki Caturini