Intip Jurus Eastparc Hotel (EAST) untuk Mengejar Target Pendapatan Tahun Ini



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten pengelola hotel, PT Eastparc Hotel Tbk (EAST) menilik peluang pertumbuhan kinerja di sepanjang tahun ini. Manajemen EAST memproyeksikan industri perhotelan punya prospek bisnis yang lebih baik dibandingkan tahun lalu. 

"Untuk prospek bisnis di tahun 2023 diharapkan akan lebih baik. Salah satunya ditandai dengan penurunan status Covid-19 dari pandemi menjadi endemi," ungkap Direktur Easparc Hotel Wahyudi Eko Sutoro, saat dihubungi Kontan.co.id, Selasa (7/2). 

Pada 2023 ini EAST membidik angka pendapatan sebesar Rp 100 miliar, dengan raupan laba bersih sekitar Rp 35 miliar. 

Target tersebut terpantau meningkat 15,68% dari realisasi pendapatan perseroan di tahun 2022 yang senilai Rp 86,44 miliar. Sedangkan dari sisi bottom line, angkanya ditargetkan lebih tinggi 17,60% dari laba bersih tahun lalu yang senilai Rp 29,76 miliar. 

Baca Juga: Estika Tata Tiara (BEEF) Bakal Terkena Pengaruh Kenaikan Harga Daging Jelang Ramadan

Wahyudi memaparkan bahwa kondisi bisnis perseroan di awal tahun 2023 juga terpantau sangat baik. Hal itu ditandai dengan kenaikan tingkat okupansi hunian kamar pada dua bulan pertama tahun ini.

Pihaknya mencatat, rata-rata tingkat okupansi hotel EAST selama awal 2023 berkisar 93%. Sedangkan pada tahun 2022, rata-rata tingkat okupansi berada di level 90,99%.

Meski mengakui telah ada perbaikan kinerja, pihaknya menilai bahwa kondisi bisnis saat ini belum pulih sepenuhnya dari kondisi pra pandemi.

"Jika dikatakan pulih pasti jelas belum pulih karena terlihat dari kegiatan MICE yang masih berskala kecil maupun sedang," jelasnya. 

Baca Juga: Sido Muncul (SIDO) Siapkan Capex Rp 197 Miliar untuk Pembelian Alat Produksi

Atas dasar hal itu, perseroan pun masih akan fokus untuk meningkatkan kinerja pada segmen staycation dan juga MICE. Strategi ini dijalankan dengan cara memaksimalkan penjualan, baik secara langsung maupun direct booking

Untuk tahun ini, EAST menyiapkan alokasi belanja modal atau capital expenditure (Capex) sekitar Rp 8 miliar. Rencananya, dana capex tersebut akan digunakan untuk penambahan tiga fasilitas permainan, perluasan area parkir, dan beberapa fasilitas lainnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi