KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Nilai tukar rupiah diproyeksi melemah di perdagangan hari ini (20/1). Investor akan fokus pada pelantikan Donald Trump yang diantisipasi membawa kebijakan pro dolar Amerika Serikat (AS). Senior Economist KB Valbury Sekuritas, Fikri C. Permana mengatakan, nilai tukar rupiah kemungkinan masih akan tertekan di perdagangan di awal pekan ini. Ketidakpastian masih mendominasi pasar seiring Trump akan dilantik pada 20 Januari 2025. Pelaku pasar menantikan pidato perdana Trump untuk melihat arah kebijakan pemerintah AS yang diharapkan relatif lebih aman dan menghindari konflik. Di samping itu, pasar juga terus berhati-hati menjelang pertemuan The Fed pada 28-29 Januari mendatang.
Intip Proyeksi Pergerakan Rupiah untuk Hari Ini (20/1)
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Nilai tukar rupiah diproyeksi melemah di perdagangan hari ini (20/1). Investor akan fokus pada pelantikan Donald Trump yang diantisipasi membawa kebijakan pro dolar Amerika Serikat (AS). Senior Economist KB Valbury Sekuritas, Fikri C. Permana mengatakan, nilai tukar rupiah kemungkinan masih akan tertekan di perdagangan di awal pekan ini. Ketidakpastian masih mendominasi pasar seiring Trump akan dilantik pada 20 Januari 2025. Pelaku pasar menantikan pidato perdana Trump untuk melihat arah kebijakan pemerintah AS yang diharapkan relatif lebih aman dan menghindari konflik. Di samping itu, pasar juga terus berhati-hati menjelang pertemuan The Fed pada 28-29 Januari mendatang.